Abstract: This study aims to determine the relationship between breastfeeding frequency, duration, and suction capacity with postpartum weight retention in breastfeeding mothers in the Teluk Pandan Health Center Work Area. The research employed a descriptive analytic method with a cross-sectional design. The population included all breastfeeding mothers with infants aged 6 months, totaling 89 individuals, and the entire population was used as the sample through total sampling. Data collection was conducted using questionnaires and observation, and data analysis employed the chi-square test. The results showed a significant relationship between breastfeeding frequency and postpartum weight retention (p = 0.000), breastfeeding duration and postpartum weight retention (p = 0.000), and baby suction capacity and postpartum weight retention (p = 0.000). In conclusion, postpartum weight retention in breastfeeding mothers is caused by suboptimal breastfeeding frequency, inadequate breastfeeding duration, and weak baby suction capacity.Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara frekuensi, durasi, dan daya hisap menyusui dengan retensi berat badan postpartum pada ibu menyusui di Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Pandan. Metode yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan desain cross-sectional. Populasi penelitian melibatkan seluruh ibu menyusui bayi usia 6 bulan sebanyak 89 orang, dan seluruh populasi dijadikan sampel melalui teknik total sampling. Instrumen penelitian berupa kuesioner dan observasi, sementara analisis data dilakukan menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara frekuensi menyusui dengan retensi berat badan postpartum (p = 0,000), durasi menyusui dengan retensi berat badan postpartum (p = 0,000), serta daya hisap bayi dengan retensi berat badan postpartum (p = 0,000). Kesimpulannya, retensi berat badan postpartum pada ibu menyusui disebabkan oleh frekuensi menyusu yang tidak optimal, durasi menyusu yang kurang memadai, serta daya hisap bayi yang lemah.
Copyrights © 2024