Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan tentang relasi antara alam dan manusia dalam cerita Bidadari Serayu yang ditulis oleh Sungging Raga. Penelitian ini melihat bagaimana alam diperlakukan oleh manusia dan sebaliknya bagaimana manusia memperlakukan alam. Metode penelitian kualitatif dipergunakan dalam menganalisis cerpen ini. Penelitian ini menggunakan kajian Ekofenomenologi Saras Dewi dan berfokus pada ekofenomenologi sastra. Untuk mengumpulkan data, penulis menggunakan teknik dokumentasi dan untuk menganalisis data menggunakan analisis karya dalam hal ini cerpen Bidadari Serayu. Hasil analisis membuktikan bahwa dalam cerita Bidadari Serayu terdapat keseimbangan dan ketidakseimbangan relasi antara alam dan manusia. Ketidakseimbangan atau disekuilibrium sebagai unsur yang dominan dalam cerita mengakibatkan kerusakan sungai dan kematian warga. Sedangkan keseimbangan atau ekuilibrium relasi antara alam dan manusia membawa pengaruh yang baik bagi ekosistem dan juga dapat menjadi sumber kehidupan bagi manusia. Karena pada hakikatnya ada saling ketergantungan antara alam dan manusia.
Copyrights © 2024