The low learning outcomes in Retail Business Management are due to the boring materials, approaches used, teaching methods and learning media. This study aims to increase the interest and learning outcomes of class XI BDP 1 SMK Negeri 1 Pemalang in the material describing the meaning of retail business. In this study using Contextual Teaching and Learning and a comparative descriptive method, namely comparing the average test scores for each cycle with its performance indicators. While the research procedure uses classroom action research, which consists of two cycles with each cycle covering 4 steps: Planning, Action, Observation and Reflection. In this study students were able to increase their interest and learning outcomes in the material describing the Definition of Retail Business, which initially students obtained an average score of 6.97 or students who completed 36.84%. After using the Contextual Teaching and Learning method, students achieve an average score of 8.6 or 97.3% completion. So there is an increase of 55%. Cognitive student learning outcomes have met the learning indicators, so it can be said that using the Contextual Teaching and Learning learning model works well. ABSTRAKRendahnya hasil belajar Pengelolaan Bisnis Ritel disebabkan karena materi, pendekatan yang digunakan, métode mengajar dan media pembelajaran yang membosankan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan minat dan hasil belajar siswa kelas XI BDP 1 SMK Negeri 1 Pemalang pada materi Mendiskripsikan Pengertian Bisnis Ritel. Dalam penelitian ini menggunakan Contextual Teaching and Learning dan métode deskriptif komperatif yaitu membandingkan rata – rata nilai tes tiap siklus dengan indikator kinerjanya. Sedangkan prosedur penelitiannya menggunakan penelitian tindakan kelas, yang terdiri dari dua siklus dengan masing – masing siklus meliputi 4 langkah :Perencanaan, Tindakan, Observasi dan Refleksi. Dalam penelitian ini siswa dapat meningkatkan minat dan hasil belajarnya pada materi mendiskripsikan Pengertian Bisnis Ritel, yang semula siswa memperoleh nilai rata – rata 6,97 atau siswa yang tuntas 36,84 %. Setelah menggunakan metode Contextual Teaching and Learning siswa mencapai nilai rata- rata 8,6 atau yang mencapai tuntas 97,3 %. Sehingga ada peningkatan 55 %. Hasil belajar siswa secara kognitif sudah memenuhi indikator pembelajaran ,sehingga dapat dikatakan bahwa dengan menggunakan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning berhasil dengan baik.
Copyrights © 2023