<![CDATA[Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memegang peran penting dalam mendukung perekonomian lokal. Seiring dengan perkembangan UMKM, para pelaku UMKM menghadapi berbagai tantangan dalam meningkatkan daya saing di era digital. Sebagai upaya untuk meningkatkan daya saing UMKM, tim Kegiatan Program Inovasi Kreatif untuk Mitra Vokasi (INOVOKASI) Universitas AKPRIND Indonesia memberikan pendampingan pada pelaku UMKM salak di daerah Srumbung. Kegiatan ini bertujuan untuk memanfaatkan teknologi tepat guna (TTG) dalam pengolahan buah salak, serta mengintegrasikan digitalisasi melalui pemanfaatan website dan media sosial guna memperkuat para pelaku UMKN, khususnya posisi pasar UMKM Zalac Food. Metode pelaksanaan kegiatan menggunakan metode sosialisasi dan penerapan teknologi khususnya penggunaan website dan media sosial sebagai sarana promosi dan proses transaksi pembelian dan pemesanan. Pemanfaatan TTG, proses produksi produk olahan salak diharapkan menjadi lebih efisien dan berkualitas, sehingga mampu memenuhi permintaan konsumen yang lebih luas. Selain itu, Optimalisasi penggunaan website dan media sosial sebagai sarana promosi diharapkan dapat meningkatkan visibilitas produk, memperluas jaringan pemasaran, serta menciptakan interaksi yang lebih baik dengan pelanggan. Implementasi strategi ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing kedua UMKM, baik di pasar lokal maupun nasional, serta memberikan dampak ekonomi yang positif bagi pelaku usaha dan masyarakat sekitar.]]>
Copyrights © 2024
