Latar Belakang: ASI Merupakan sumber kehidupan terutama kolostrum yang keluar pada hari ke 1-3 setelah bayi lahir. Cakupan pemberian kolostrum di Indonesia masih kurang terutama di Jawa Barat. Menurut Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak pemberian kolostrum di Kabupaten Kuningan tahun 2021 sebesar 76,29 %.Metode: jenis penelitian ini menggunakan survey analitik dengan desain cross sectional. Populasi penelitian ini seluruh ibu nifas 1 – 3 hari sebanyak 60 responden. Instrumen penelitian menggunakan lembar kuesioner tertutup. Sumber data penelitian menggunakan data primer dan sekunder. Analisis data meliputi analisis univariat dan analisis bivariat Uji Chi Square.Hasil: Distribusi frekuensi pengetahuan responden memiliki pengetahuan cukup (55%), paritas ibu hamil hamper Sebagian grandemultipara (43,3), frekuensi ANC ibu hamil Sebagian besar Ya (mengikuti) (75%). Pemberian kolostrum (68,3%). Hasil Uji Chi Square terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan (p=0,005), paritas (p=0,003), Frekuensi ANC (p=0,000) dan Keikutsertaan Kelas Ibu Hamil (p=0,001) dengan pemberian kolostrum.Kesimpulan: terdapat hubungan antara pengetahuan, paritas, frekuensi ANC, keikutsertaan kelas ibu hamildengan pemberian kolostrum pada bayi baru lahir.
Copyrights © 2024