Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengindentifikasi fertilitas, daya tetas, mortalitas embrio, berat tetas dan lama menetas telur ayam kampung unggul balitbangtan (KUB) dengan penggunaan rebusan daun jambu biji, daun pepaya dan daun sirih sebagai bahan sanitasi telur. Penelitian ini menggunakan 100 butir telur tetas. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) empat perlakuan dengan lima ulangan. Perlakuan yang diberikan terdiri dari kontrol (P0), rebusan daun jambu biji 25% (P1), rebusan daun pepaya 25% (P2), dan rebusan daun sirih 25% (P3). Variabel yang diukur adalah fertilitas, daya tetas, mortalitas embrio, berat tetas dan lama menetas. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pengaruh pengguanaan rebusan daun jambu biji, daun pepaya, dan daun sirih dengan konsentrasi yang sama yaitu 25% tidak memberikan pengaruh yang signifikan (P>0,05) terhadap fertilitas dan berat tetas, namun memberikan pengaruh yang signifikan (P<0,05) terhadap daya tetas, mortalitas embrio dan lama menetas serta dapat menurunkan total koloni bakteri pada kerabang telur. Hasil terbaik pada penelitian ini serta pada pengujian TPC ditemukan pada penggunaan rebusan daun sirih 25%. Kata kunci: Penetasan, Rebusan daun jambu biji, Rebusan daun pepaya, Rebusan daun sirih, Telur ayam kampung unggul Balitbangtan
Copyrights © 2024