Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan pemecahan masalah materi pecahan melalui pendekatan matematika realistik peserta didik kelas VI di SDN 47 Ampenan pada materi pecahan dengan menggunakan pendekatan pembelajaran matematika realistik. Pendekatan matematika realistik merupakan gabungan pendekatan konstruktivisme dan kontekstual dalam arti memberi kesempatan kepada siswa untuk membentuk (mengkonstruksi) sendiri pemahaman mereka tentang ide dan konsep matematika, melalui penyelesaian masalah dunia nyata (kontekstual). Hasil penelitian menunjukan bahwa peserta didik lebih mudah mengingat materi apabila dikaitkan dengan konsep pecahan dalam kehidupan sehari-hari, Namun masih kesulitan dalam menyelesaikan masalah kontekstual secara mandiri.
Copyrights © 2024