Penelitian untuk mengidentifikasi morfologi mineral magnetik dari tanah kawasan industri daerah Banjarmasin telah dilakukan. Sampel tanah tersebut dianalisis dengan menggunakan Scanning Electron Microscopy-Energy Dispersive X Ray Spectroscopy (SEM EDS) untuk mengetahui morfologi mineral magnetiknya. Keberadaan mineral magnetik di alam dapat menunjukkan kehadiran logam berat. Bentuk mineral magnetik pada sampel daerah penelitian didominasi oleh bentuk bulat sempurna dan bulat tidak sempurna yang diduga merupakan hasil proses antropogenik. Ukuran dari bulir mineral magnetiknya adalah multidomain (≥ 11–118,8 μm) dan pseudo single domain (≤ 3,7–9,5 μm).
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025