Naskah Tarekat Tanjung Barulak adalah artefak budaya penting yang memiliki nilai historis dan keagamaan tentang masyarakat Minangkabau. Secara historis, naskah ini merekam tradisi tarekat yang berkembang dari abad ke-18 hingga ke-19. Ini menceritakan tentang bagaimana sufisme membentuk identitas spiritual lokal dan hubungannya dengan penyebaran Islam dan perjuangan melawan kolonialisme Belanda. Secara keagamaan, naskah ini berisi ajaran tentang wirid, dzikir, dan prinsip moral yang membantu masyarakat tarekat Tanjung Barulak beribadah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan nilai historis dan keagamaan yang terkandung dalam naskah tersebut, serta untuk menilai seberapa penting arsip statis dalam menjaga informasi budaya dan agama Minangkabau. Metode kualitatif deskriptif digunakan, menggunakan studi literatur, observasi non-partisipasi, dan wawancara semi-terstruktur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa naskah ini berfungsi sebagai dokumentasi yang menjaga keaslian praktik spiritual dan ajaran tarekat, dan juga berfungsi sebagai alat pelestarian yang membantu mencegah nilai budaya dan keagamaan hilang sebagai akibat dari modernisasi. Kesimpulannya, arsip statis memiliki peran penting dalam melestarikan warisan budaya Minangkabau, memastikan bahwa nilai-nilai historis dan keagamaan tetap hidup dan dapat diakses oleh generasi mendatang. Arsip ini dapat menjadi sumber penting untuk penelitian lebih lanjut tentang sejarah dan praktik tarekat, serta kontribusinya terhadap budaya Minangkabau. Arsip ini dapat didigitalisasi dan disimpan dengan benar.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024