Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Upaya UPT Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Mataram dalam Meningkatkan Kunjungan Pemustaka Ardyawin, Iwin; Hidayat, Rahmad; Vitra, Diana
Ilmu Informasi Perpustakaan dan Kearsipan Vol 9, No 2 (2020): Jurnal Ilmu Informasi Perpustakaan dan Kearsipan
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (327.017 KB) | DOI: 10.24036/110877-0934

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya UPT Perpustakaan dalam meningkatkan kunjungan pemustaka, dan untuk mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambat upaya UPT Perpustakaan dalam meningkatkan kunjungan pemustaka tahun 2019.Jenis penelitian ini ialah penelitian deskriptif kualitatif.Informan dalam penelitian ini adalah kepala perpustakaan,staf perpustakaan, dan pengunjung perpustakaan.Metode pengumpulan data yang digunakan ialah pengamatan, wawancara, dan dokumentasi.Analisis data yang digunakan ialah reduksi, penyajian, penarikan kesimpulan dan verifikasi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa UPT Perpustakaan UMMAT sudah melakukan berbagai upaya  yang cukup baik, yaitu pembenahan sistem tata ruang dan sistem operasional yang berbasis digital, promosi perpustakaan, perbaikan semua sarana dan prasarana, koleksi dan layanan perpustakan.Faktor penghambat UPT Perpustakaan dalam meningkatkan kunjungan pemustaka yaitu kurangnya anggaran dan ketidakpahaman pemustaka yang berkunjung terhadap sistem yang diberlakukan.
Peningkatan Pemahaman Tentang Pencegahan Dan Penanggulangan Covid-19 Melalui Penyuluhan Kepada Warga Terdampak Di Desa Masbagik Utara Baru Hadi, Ayatullah; Ardyawin, Iwin; Zitri, Ilham; Hidayatullah, Hidayatullah
JURNAL ABDI MASYARAKAT ILMU PEMERINTAHAN (JAMIN) Vol 1, No 3 (2022): Oktober
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jamin.v1i1.5346

Abstract

Seperti penyakit pernapasan lainnya, COVID-19 dapat menyebabkan gejala ringan termasuk pilek, sakit tenggorokan, batuk, dan demam. Sekitar 80% kasus dapat pulih tanpa perlu perawatan khusus. Sekitar 1 dari setiap 6 orang mungkin akan menderita sakit yang parah, seperti disertai pneumonia atau kesulitan bernafas, yang biasanya muncul secara bertahap. Walaupun angka kematian penyakit ini masih rendah (sekitar 3%), namun bagi orang yang berusia lanjut, dan orang-orang dengan kondisi medis yang sudah ada sebelumnya (seperti diabetes, tekanan darah tinggi dan penyakit jantung), mereka biasanya lebih rentan untuk menjadi sakit parah. Melihat perkembangan hingga saat ini, lebih dari 50% kasus konfirmasi telah dinyatakan membaik, dan angka kesembuhan akan terus meningkat. Seseorang dapat terinfeksi dari penderita COVID-19. Penyakit ini dapatmenyebar melalui tetesan kecil (droplet) dari hidung atau mulut pada saatbatuk atau bersin. Droplet tersebut kemudian jatuh pada benda disekitarnya. Kemudian jika ada orang lain menyentuh benda yang sudahterkontaminasi dengan droplet tersebut, lalu orang itu menyentuh mata,hidung atau mulut (segitiga wajah), maka orang itu dapat terinfeksi COVID-19. Atau bisa juga seseorang terinfeksi COVID-19 ketika tanpa sengajamenghirup droplet dari penderita. Inilah sebabnya mengapa kita pentinguntuk menjaga jarak hingga kurang lebih satu meter dari orang yang sakit.Sampai saat ini, para ahli masih terus melakukan penyelidikan untukmenentukan sumber virus, jenis paparan, dan cara penularannya. Tetappantau sumber informasi yang akurat dan resmi mengenai perkembanganpenyakit ini. Hasil kegiatan pendampingan Peningkatan Pemahaman Tentang Pencegahan Dan Penanggulangan Covid-19 Melalui Penyuluhan Kepada Warga Terdampak Di Desa Masbagik Utara Baru bisa menjadi dasar untuk meningkatkan pemahaman terhadap bahayanya covid 19 di Indonesia khususnya di Lombok.
Nilai Historis dan Keagamaan Naskah Tarekat Tanjung Barulak dalam Arsip Budaya Minangkabau Afrina, Cut; Habiburrahman; Ardyawin, Iwin
IKOMIK: Jurnal Ilmu Komunikasi dan Informasi Vol. 4 No. 2 (2024): December
Publisher : Universitas Terbuka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33830/ikomik.v4i2.10697

Abstract

Naskah Tarekat Tanjung Barulak adalah artefak budaya penting yang memiliki nilai historis dan keagamaan tentang masyarakat Minangkabau. Secara historis, naskah ini merekam tradisi tarekat yang berkembang dari abad ke-18 hingga ke-19. Ini menceritakan tentang bagaimana sufisme membentuk identitas spiritual lokal dan hubungannya dengan penyebaran Islam dan perjuangan melawan kolonialisme Belanda. Secara keagamaan, naskah ini berisi ajaran tentang wirid, dzikir, dan prinsip moral yang membantu masyarakat tarekat Tanjung Barulak beribadah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan nilai historis dan keagamaan yang terkandung dalam naskah tersebut, serta untuk menilai seberapa penting arsip statis dalam menjaga informasi budaya dan agama Minangkabau. Metode kualitatif deskriptif digunakan, menggunakan studi literatur, observasi non-partisipasi, dan wawancara semi-terstruktur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa naskah ini berfungsi sebagai dokumentasi yang menjaga keaslian praktik spiritual dan ajaran tarekat, dan juga berfungsi sebagai alat pelestarian yang membantu mencegah nilai budaya dan keagamaan hilang sebagai akibat dari modernisasi. Kesimpulannya, arsip statis memiliki peran penting dalam melestarikan warisan budaya Minangkabau, memastikan bahwa nilai-nilai historis dan keagamaan tetap hidup dan dapat diakses oleh generasi mendatang. Arsip ini dapat menjadi sumber penting untuk penelitian lebih lanjut tentang sejarah dan praktik tarekat, serta kontribusinya terhadap budaya Minangkabau. Arsip ini dapat didigitalisasi dan disimpan dengan benar.
Survei Kepuasan Masyarakat Terhadap Implementasi Program Kebersihan, Keindahan, Dan Ketertiban (K3) Di Kota Mataram (Studi di Kelurahan Jempong Baru) Hidayat, Rahmad; Ardyawin, Iwin; Mustamin, Mustamin; Mardiah, Mardiah
Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 7, No 3 (2021): Jurnal Ilmiah Mandala Education
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jime.v7i3.2110

Abstract

The Mataram City Government issued a Mataram City Regional Regulation (Perda) No. 10 of 2008 concerning waste management which aims to create a physically and mentally healthy society. A clean environment makes people healthy. A clean environment is part of faith. This will have an impact on the socio-cultural life of the city of Mataram with the motto of progress and religion, one of which is through service, empowerment and the role of the community in upholding improvement, cleanliness, and beauty (K3). One of the villages that implemented the program was Jempong Baru village. In this study the author aims to determine how the community's satisfaction with the implementation of the program of cleanliness, beauty and whether (K3) in Jempong Baru Village. A derivative of the Mataram City Regional Regulation concerning the implementation of the cleanliness, beauty and beauty (K3) program in Jempong Baru Village. In this study the authors analyzed the data with a simple survey method, and analyzed descriptively. From the total population, 50 respondents were selected as community leaders, youth leaders, and Jempong Baru village officials. Data was collected by using interview/interview methods, questionnaires and documentation. The results of the community satisfaction survey on the implementation of the K3 program in the Jempong Baru sub-district came to the conclusion that they were "Satisfied" with the OSH program in the form of actions such as the program distributing pamphlets about the dangers of littering, working together to clean up trash in Ivory Coast, distributing plant seeds to residents, making chairs and tables from materials to beautify the environment, making Awik–Awik/ regulations prohibiting couples from bringing non-married couples to rented houses and distributing pamphlets on how to anticipate curanmor (motor theft) in order to maintain security. The problem is that there are people who don't really care about this program. It is hoped that in the future the community will know the importance of maintaining cleanliness and health (K3) and can apply it in daily life so that the city of Mataram is clean and religious
Analisis Sistem Pembayaran Digital dalam Ekonomi Syariah: Tantangan dan Peluang untuk Bisnis Halal Afrina, Cut; Rifauddin, Machsun; Ardyawin, Iwin
Journal of Sharia Economy and Islamic Tourism Vol 3, No 2 (2023): Maret
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jseit.v3i2.27778

Abstract

Abstract: This study aims to identify the key factors influencing digital payment systems within the framework of Islamic economics, including Sharia compliance, user trust, transaction efficiency, and accessibility to global markets. Utilizing a Systematic Literature Review approach, the research collects and evaluates relevant literature indexed in Scopus, DOAJ, and Google Scholar, focusing on publications from 2014 to 2023. The findings indicate that challenges related to Sharia compliance reflect the need for dynamic application of Islamic financial principles in a digital context, often requiring adaptation of traditional rules. Additionally, the study reveals that user trust and transaction efficiency are critical factors in the acceptance of digital payment systems, while accessibility to global markets presents new opportunities for halal businesses. These findings provide important insights for stakeholders in the halal industry to understand how they can leverage existing opportunities while addressing challenges arising from technological advancements. Thus, this research contributes to the development of knowledge at the intersection of technology, Islamic economics, and halal business practices.Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor kunci yang memengaruhi sistem pembayaran digital dalam ekonomi syariah, termasuk kepatuhan syariah, kepercayaan pengguna, efisiensi transaksi, dan aksesibilitas pasar global. Menggunakan pendekatan Systematic Literature Review, studi ini mengumpulkan dan mengevaluasi literatur yang relevan dari pengindeks Scopus, DOAJ, dan Google Scholar, dengan fokus pada publikasi yang terbit antara tahun 2014 hingga 2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tantangan kepatuhan syariah mencerminkan kebutuhan untuk menerapkan prinsip-prinsip keuangan Islam secara dinamis dalam konteks digital, yang seringkali memerlukan adaptasi dari aturan-aturan tradisional. Selain itu, penelitian ini menemukan bahwa kepercayaan pengguna dan efisiensi transaksi menjadi faktor penting dalam penerimaan sistem pembayaran digital, sementara aksesibilitas pasar global membuka peluang baru bagi bisnis halal. Temuan ini memberikan wawasan penting bagi pemangku kepentingan dalam industri halal untuk memahami bagaimana mereka dapat memanfaatkan peluang yang ada sambil menghadapi tantangan yang muncul akibat perkembangan teknologi digital. Dengan demikian, penelitian ini berkontribusi pada pengembangan pengetahuan mengenai interseksi antara teknologi, ekonomi syariah, dan praktik bisnis halal.