Perkembangan energi listrik terbarukan sangat membutuhkan tempat penyimpanan energi dengan performa terbaik. Vanadium Redox Flow Battery (VRFB) adalah baterai dengan performa yang menjanjikan yang menjadikannya sebagai peran kunci dalam pengembangan energi listrik terbarukan. Pemodelan VRFB dibuat menggunakan COMSOL Mutiphysics sesuai dengan prinsip VRFB yaitu menggunakan persamaan Nernst dan elektrodinamika. Model dua dimensi didasarkan pada uraian komprehensif tentang massa, muatan, momentum transportasi, dan konservasi yang dikombinasikan dengan model kinetik secara menyeluruh untuk reaksi spesies vanadium pada sistem baterai. Model yang digunakan divalidasi dengan data hasil eksperimen untuk mempelajari pengaruh variasi laju alir elektrolit sebesar porositas elektroda sebesar 30%, 50%, 70%, dan 90% pada sistem VRFB. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan nilai porositas elektroda menurunkan reaksi kimia pada elektroda, menaikan potensial elektrolit, menurunkan molaritas spesies elektrolit saat charging dan discharging.
Copyrights © 2024