Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

Efikasi Fraksi Etanolik Akar Tempuyung (Sonchus arvensis L.) sebagai Kemoterapi Kanker Kolon Berdasarkan Ekspresi Caspase-9 Rohima, Brilliana Nur; Astuti, Indwiani; Ghufron, Muhammad
Mutiara Medika: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Vol 11, No 1 (2011)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/mmjkk.v11i1.931

Abstract

Kanker kolon merupakan salah satu kanker banyak dijumpai. Kanker kolon merupakan satu dari 10  kanker primer paling sering di Indonesia pada 1988, 1989, dan 1991. Berdasarkan perkembangan globalisasi di Indonesia diperkirakan insidensi dan prevalensi kanker kolon akan meningkat. Apigenin adalah bioflavonoid subkelas flavone yang memiliki potensi terapeutik yang besar, salah satunya adalah memacu apoptosis. Apigenin terdapat dalam tempuyung (Soncus arvensis L.) . Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi fraksi etanolik akar tempuyung (Sonchus arvensis L.)  untuk kemoterapi kanker kolon melalui ekspresi caspase-9 pada cell line kanker kolon WiDr. Penelitian dilakukan dengan cara sampel tanaman dideterminasi. Akar tempuyung difraksinasi dan dilakukan uji sitotoksisitas, kemudian dilakukan uji imunohistokimia pada cell line kanker kolon WiDr dengan ditambahkan fraksi akar tempuyung ½ IC50, IC50, dan 2 IC50. Sebagai kontrol negatif digunakan media kultur dan kontrol positif digunakan fluorouracil dosis 46,56 µg/mL, kemudian dibuat preparat histopatologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa determinasi spesies sampel adalah Sonchus arvensis L. Hasil uji sitotoksisitas IC50 fraksi etanolik akar tempuyung adalah 2865,5 µg/mL. Pada penelitian ini tidak dilakukan uji imunohistokimia karena IC50 fraksi etanolik akar tempuyung terlalu besar (e”50 µg/mL). Disimpulkan bahwa fraksi etanolik akar tempuyung (Sonchus arvensis L.)  memiliki potensi yang rendah untuk kemoterapi kanker kolon berdasarkan ekspresi caspase-9 pada cell line kanker kolon WiDr
Simulasi Pengaruh Variasi Kecepatan Aliran Laminar Elektrolit Terhadap Performa Soluble Lead-Acid Redox Flow Battery (SLFB) Syaharani, Nikita; ghufron, muhammad; Kumara, Satria Pamungkas Panji; Hidayah, Irfan Fajar; Hadila, Silvi; Felindia, Ervinka; Pamungkas, Mauludi Ariesto; Pranata, Kurriawan Budi
JEECAE (Journal of Electrical, Electronics, Control, and Automotive Engineering) Vol 6, No 1 (2021): JOURNAL OF ELECTRICAL, ELECTRONICS, CONTROL, AND AUTOMOTIVE ENGINEERING (JEECAE)
Publisher : Politeknik Negeri Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32486/jeecae.v6i1.803

Abstract

Pemenuhan pasokan energi listrik baru terbarukan membutuhkan media penyimpanan energi dalam skala besar. Soluble Leas Acid Flow battery (SLFB) merupakan salah satu jenis baterai sekunder yang memnuhi kriteria tersebut. Simulasi sel tunggal SLFB model 2D dengan memvariasikan kelajuan aliran laminar elektrolit sebesar 0,025 m/s (SLFB1), 0,075 m/s (SLFB2), 0,1 m/s (SLFB3), dan 0,2 m/s (SLFB4) menggunakan software COMSOL Multyphysics 5.1 telah berhasil dilakukan. Pada simulasi ini digunakan densitas arus tetap 300 A/m2 selama pengisian 4 jam dan pengosongan 4 jam dengan istirahat selama 1 menit. Hasil simulasi ini menunjukkan bahwa peningkatan kecepatan aliran laminar elektrolit pada SLFB mampu menurunkan nilai tegangan pengisian (charge) dan meningkatkan nilai tegangan pengosongan (discharge). Kecepatan aliran laminar elektrolit pada SLFB tidak berpengaruh terhadap nilai konsentrasi PbO2 dan PbO pada permukaan elektroda positif selama pengisian-pengosongan baterai. Dengan menaikkan kelajuan aliran laminar elektrolit SLFB dapat meningkatkan nilai efisiensi energinya pada range 72,8% - 73,3%. SLFB4 merupakan baterai dengan performa terbaik berdasarkan performa tegangan dan efisiensinya.
SOC (STATE of CHARGE) THREE-CELL LEAD DYNAMIC BATTERY MODEL Pranata, Kurriawan Budi; Rizal Sukma, Freygieon Ogiek; Ghufron, Muhammad; Masruroh, Masruroh
Jurnal Neutrino Vol 13, No 2 (2021): APRIL
Publisher : Department of Physics, Maulana Malik Ibrahim State Islamic University of Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/neu.v13i2.11835

Abstract

Three-cells dynamic lead-acid battery has been widely manufactured as the latest secondary battery technology. It is being carried out by 10 cycles of charge-discharge treatment with a various types of SoC, such as 100% (Full charge 5100 mAh), 50% (2550 mAh), 25% (1275 mAh) and discharge current of 0.8A. This experiment aims to analyze the treatment of SOC conditions on the performance of the lead-acid battery. The cyclicality test has performed using a Battery Management System (BMS) by applying an electric current at charging 1 A and discharging 0.8A. The results of the SOC charging conditions at 100%, 50%, 25% respectively gave a difference in the value of voltage efficiency of 84%, 87%, 88%, capacity efficiency values of 84%, 80%, 69%, energy efficiency values of 70%, 70%, 62%. The 100% and 50% SOC treatments showed better performance and battery energy the 25% SOC treatment. This research can be a recommendation to predict the performance of the lead-acid battery model during the charging and discharging process.
Internalisasi Pendidikan Multikultural Anak Keluarga Radikal Di Jawa Timur Amalia*, Ainna; Ghufron, Muhammad; Wathon, Aminul
JIM: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Sejarah Vol 8, No 3 (2023): Juni, socio-economics, community law, cultural history and social issues
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jimps.v8i3.26286

Abstract

Radikalisme masih menjadi ancaman bagi Indonesia. Prakteknya mulai melibatkan perempuan dan anak. Orang tua dalam keluarga radikal, mengajarkan kepada anaknya intoleransi, rasa curiga dan permusuhan kepada kelompok lain. Padahal Indonesia merupakan negara multikultural. Oleh karena itu, perlu memberi narasi pembanding tentang multikultural, agar mereka bisa beradaptasi hidup di negara Indonesia yang plural.  Penguatan narasi multikultural ini sesuai dengan tugas perkembangan fase kanak-kanak, yaitu tumbuhnya sifat altruisme; tidak mementingkan diri sendiri dan ingin menolong orang lain. Penelitian dilakukan di Nganjuk dan Surabaya, selama 4 bulan mulai bulan Juli – Oktober 2019. Memakai metode kualitatif deskriptif. Subjek penelitian berada pada fase kanak-kanak akhir. Narasi multikultural dalam penelitian ini berdasarkan Al Qur’an Surat Al-Maidah ayat 32, Al Hujarat ayat 13 serta ajaran kasih sayang yang dicontohkan Rasulullah. Hasil penelitian menunjukkan subjek bisa memahami narasi yang diberikan. Sehingga menjadi pengalaman pembanding bagi subjek dalam menyikapi perbedaan dan keragaman. Secara teori, pemahaman kognitif yang dihasilkan di masa kanak-kanak akan masuk ke memori jangka panjang kemudian disimpan dalam alam bawah sadar dan mempengaruhi sikap dan perilaku di masa selanjutnya.
The Reality of Violence Against Wives: Dynamics of Social Settlement and Support in Lamongan, East Java Sabri, Fahruddin Ali; Rohmah, Linda Farihatur; Ghufron, Muhammad; Hadi, Mukhammad Nur; Musafa'ah, Suqiyah; Nadhifah, Nurul Asiya
Mazahib Vol 23 No 1 (2024): VOLUME 23, ISSUE 1, 2024
Publisher : Fakultas Syariah UINSI Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21093/mj.v23i1.7512

Abstract

As a hidden crime, violence against wives is considered a disgrace to be discussed in public, especially reported to state and non-state actors. At first, victims feel able to resolve violence without outside intervention from outside their household, but repetition after repetition of violence requires them to choose what kind of resolution is right for them. This choice should be made after they have the support of individuals in their social environment. This study aims to explore the knowledge and experience of victims of violence against wives in choosing one among legal norms favorable to them. This study uses a critical realist approach by collecting qualitative data with dialogue techniques and observations of three women who were victims and six people who provided support to victims. We conclude that victims experience a dynamic psychological state, where initially, they always try to maintain the integrity of their household. The dominance of men and the subordination of women as a reality of cultural norms are essential factors in choosing ways of resolving conflicts at the community level, and we consider that the community has succeeded in providing social support to victims so that victims feel they get help and defense. However, we hope that this social support can be carried out through structured, systematic, and massive protection of victims of violence from State and non-state actors while considering the cultural norms of the community and supporting the identification of violence.
Narasi Kekerasan Seksual Terhadap Perempuan dalam Lembaran Kitab Kuning Syamsuri, Syamsuri; Syafaat, Abdul Kholiq; Ghufron, Muhammad; Khazin, A. Mufti
JURNAL LENTERA : Kajian Keagamaan, Keilmuan dan Teknologi Vol 23 No 1 (2024): Maret 2024
Publisher : LP2M STAI Miftahul 'Ula (STAIM) Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29138/lentera.v23i1.1516

Abstract

This article reviews sexual violence against women found in the narrative of the yellow book, especially in the context of Islamic law and customs. Although Islam emphasizes the safety, peace, and respect for women, there is an ambiguity in the meaning of the holy text that can trigger interpretations that support violence. This is exacerbated by some scholars who have conservative views on the role of women, which are then immortalized in the yellow book. This article also highlights that violence against women is often supported by biased interpretations of the verses of the Qur'an and hadith. In conclusion, the yellow book, as a reference for Islamic teachings in Islamic boarding schools, needs to be reviewed to eliminate the narrative of violence and ensure respect for women in accordance with the true teachings of Islam.
Rancang Bangun Sistem Aplikasi Monitoring Daya Listrik Rumah Berbasis Android Budianto, Alfa Wahyu; Utama Endriansyah, Rizki Putra; Firmansyah, Muhammad Ferrari; Tri Sulistyanto, Muhammad Priyono; Aditya Nugraha, Danang; Ghufron, Muhammad; Azhiman, Fauzan; Pranata, Kurriawan Budi
SMARTICS Journal Vol 9 No 2 (2023): SMARTICS Journal (Oktober 2023)
Publisher : Universitas PGRI Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21067/smartics.v9i2.8592

Abstract

The need for household-scale electricity consumption is very closely dependent on household appliances that use electrical energy. The demand for household electricity has increased along with the Work From Home (WFH). If this is not managed optimally based on the aspect of its use, it will unconsciously have an impact on economic spending. The purpose of this study focuses on a prototype monitoring system for electrical quantities in the form of voltage, current strength and electric power in real time via the Android platform. The prototype that was created was able to collect realtime data every 1 minute and 5 minutes, respectively, resulting in a measurement accuracy of 92.99% and 81.85%. As well as reading accuracy of (36.60 + 2.42) Watt and (27 + 4.96) Watt. Based on the error results and the results of the reading accuracy of the prototype, a comparison was made between the delay of data retrieval per 1 minute and 5 minutes, it can be concluded that it has a higher reading accuracy per 1 minute. So that the suggestions and recommendations from further researchers regarding the design of electrical energy monitoring management use a delay time of more than one minute so as not to lose a lot of data information from the measurement results.
SIMULASI PENGARUH POROSITAS ELEKTRODA TERHADAP KARATERISTIK VANADIUM REDOX FLOW BATTERY (VRFB) ghufron, muhammad; Pranata, Kurriawan; Hidayah, Irvan Fajar; Pamungkas, Mauludi Ariesto
JST (Jurnal Sains Terapan) Vol 10, No 2 (2024)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Politeknik Negeri Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32487/jst.v10i2.1161

Abstract

Perkembangan energi listrik terbarukan sangat membutuhkan tempat penyimpanan energi dengan performa terbaik. Vanadium Redox Flow Battery (VRFB) adalah baterai dengan performa yang menjanjikan yang menjadikannya sebagai peran kunci dalam pengembangan energi listrik terbarukan. Pemodelan VRFB dibuat menggunakan COMSOL Mutiphysics sesuai dengan prinsip VRFB yaitu menggunakan persamaan Nernst dan elektrodinamika. Model dua dimensi didasarkan pada uraian komprehensif tentang massa, muatan, momentum transportasi, dan konservasi yang dikombinasikan dengan model kinetik secara menyeluruh untuk reaksi spesies vanadium pada sistem baterai. Model yang digunakan divalidasi dengan data hasil eksperimen untuk mempelajari pengaruh variasi laju alir elektrolit sebesar porositas elektroda sebesar 30%, 50%, 70%, dan 90% pada sistem VRFB. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan nilai porositas elektroda menurunkan reaksi kimia pada elektroda, menaikan potensial elektrolit, menurunkan molaritas spesies elektrolit saat charging dan discharging. 
TRANSFORMATION OF THE RELIGIOUS ECOCENTRISM MOVEMENT IN PESANTREN (Case Study of Pondok Pesantren Annuqayah Lubangsa, Guluk-guluk, Sumenep, Madura) Ghufron, Muhammad
Kontemplasi: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin Vol 13 No 01 (2025): Jurnal Kontemplasi
Publisher : UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21274/kontem.2025.13.01.47-76

Abstract

Pesantren not only functions as a place to teach religious knowledge, but also plays an important role in efforts to preserve the environment as part of the responsibility of the pesantren itself. One of the pesantren that pays great attention to the issue of environmental conservation is PP. Annuqayah Lubangsa, Guluk-guluk, Sumenep, Madura. This research attempts to answer two things, firstly, the Annuqayah Lubangsa Islamic Boarding School in responding to the phenomenon of environmental crisis. Second, the model of religious ecocentrism movement carried out by Annuqayah Lubangsa Islamic Boarding School. This research looks at the efforts of pesantren in environmental conservation through the analytical framework of religious ecocentrism. Data collection techniques were conducted through observation, interviews, and documentation. The data that has been obtained is then analysed using data reduction, display, and verification. The results of this study show that the response of PP. Annuqayah Lubangsa's response to ecological phenomena stems from the history that in the pesantren environmental issues have become the teachings of previous caregivers and the caregiver's appeal to a concern about the increasingly worrying problem of accumulating garbage in the pesantren environment, giving birth to an environmental conservation movement, as well as a form of santri's responsibility as caliphs on earth. Second, the religious ecocentrism movement model carried out by the Annuqayah Lubangsa pesantren was pursued through various methods. Pesantren tidak hanya sekadar berfungsi sebagai tempat pengajaran ilmu keagamaan, melainkan juga berperan penting dalam upaya melestarikan lingkungan hidup sebagai bagian dari tanggung jawab pesantren itu sendiri. Salah satu pesantren yang menaruh atensi besar pada persoalan pelestarian lingkungan hidup adalah PP. Annuqayah Lubangsa, Guluk-guluk, Sumenep, Madura. Penelitian ini hendak berupaya menjawab dua hal, yakni pertama Pondok Pesantren Annuqayah Lubangsa dalam merespons fenomena krisis lingkungan. Kedua, model gerakan ekosentrisme religius yang dilakukan Pondok Pesantren Annuqayah Lubangsa. Penelitian ini melihat upaya pesantren dalam pelestarian lingkungan melalui kerangka analisis ekosentrisme religius. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang telah diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan reduksi, display, dan verifikasi data. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa respons PP. Annuqayah Lubangsa terhadap fenomena ekologis bermula dari sejarah bahwa di pesantren tersebut isu lingkungan sudah menjadi ajaran pengasuh terdahulu serta adanya himbauan pengasuh terhadap suatu keresahan akan adanya persoalan penumpukan sampah yang kian mengkhawatirkan di lingkungan pesantren, hingga melahirkan gerakan konservasi lingkungan, sekaligus sebagai bentuk tanggungjawab santri sebagai khalifah di muka bumi. Kedua, Model gerakan ekosentrisme religius yang dilakukan pesantren Annuqayah Lubangsa ditempuh melalui berbagai cara, mulai dari membangun jejaring dengan pihak-pihak yang kompeten dalam konservasi lingkungan yang termanifestasi dalam bentuk sekolah ekologi di Desa Panggungharjo, Sewon, Bantul, DIY; mendirikan laboratorium sampah UPT Jatian; hingga kampanye ekologis. Gerakan ekosentrisme religius ini terbukti membawa pengaruh yang cukup signifikan bagi berbagai pihak, terutama bagi beberapa pesantren dan instansi pendidikan lainnya, baik dari Kabupaten Sumenep maupun luar itu sendiri.
Islamic Moderation in Religious Traditions: A Study of Bid'ah According to Aswaja NU Ghufron, Muhammad; Syamsuri; Ahmad Fizal Fakhri; Fahruddin Ali Sabri; Umi Chaidaroh
Tebuireng: Journal of Islamic Studies and Society Vol. 6 No. 1 (2025): Tebuireng: Journal of Islamic Studies and Society
Publisher : Fakultas Agama Islam, Universitas Hasyim Asy'ari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33752/tjiss.v5i1.8805

Abstract

This article discusses the concept of bid'ah in the perspective of Ahlus Sunnah wal Jamaah (Aswaja), especially according to Nahdlatul Ulama (NU). This study aims to examine how NU understands bid'ah and how its moderate attitude in responding to various religious traditions that are considered bid'ah. The research method used is a literature review with a qualitative approach. The results of the study show that NU applies the principle of moderation through the concept of maslahah in responding to new traditions that develop in society. Religious traditions such as tawassul, tabarruk, and the commemoration of Maulid are included in the category of bid'ah hasanah, which is accepted because it brings goodness both in social and spiritual aspects. NU's understanding of bid'ah provides a balance between maintaining good old traditions and accepting new innovations that are beneficial to the people.