Kabupaten Buleleng memiliki panjang pantai 128,2 kilometer, dengan 30,56 kilometer (23,84%) di antaranya mengalami kerusakan akibat erosi. Upaya penanganan erosi pantai telah dilakukan, namun masih terdapat 12,11 kilometer pantai yang belum tertangani. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis risiko erosi di Pantai Celukan Bawang dan Pantai Les Tejakula, serta memberikan rekomendasi strategis untuk perencanaan dan desain bangunan pengaman pantai, guna mengurangi dampak erosi dan melindungi infrastruktur serta ekosistem pesisir. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif untuk identifikasi risiko dan kuantitatif melalui kuesioner kepada 28 responden. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 28 risiko yang teridentifikasi dari 8 sumber risiko, dengan risiko yang bersumber dari manusia sebagai sumber risiko dominan. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa mayoritas 23 risiko (80%) dari total 28 risiko yang teridentifikasi dikelola oleh Konsultan Perencana, sementara hanya 5 risiko (20%) berasal dari pemilik pekerjaan. Ini menunjukkan pentingnya penguatan peran konsultan dalam perencanaan dan mitigasi risiko untuk merancang pengelolaan risiko yang lebih terintegrasi dan efisien.
Copyrights © 2024