Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

ESTIMASI BIAYA KONSTRUKSI GEDUNG BERDASARKAN INDEKS HARGA BAHAN DAN UPAH TENAGA KERJA (KABUPATEN BADUNG DAN KABUPATEN TABANAN) Ni Luh Made Ayu Mirayani Pradnyadari; I Wayan Yansen; Anak Agung Wiranata
Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Jurnal Ilmiah Teknik Sipil, Vol. 20, No. 2, Juli 2016
Publisher : Department of Civil Engineering, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (431.823 KB) | DOI: 10.24843/JITS.2016.v20.i02.p10

Abstract

Proyek konstruksi erat kaitannya dengan perkiraan biaya. Dalam hal ini penyedia jasa atau konsultan akan membuat perkiraan biaya pendahuluan. Namun, karena keterbatasan waktu yang dimiliki oleh estimator dalam membuat anggaran biaya, estimator dapat menggunakan metode daftar indeks harga bahan dan upah tenaga kerja tanpa  harus mengeluarkan usaha, biaya, dan tenaga yang banyak  untuk melakukan survei harga.  Pada penelitian ini untuk mengetahui perkembangan harga bahan dan upah tenaga kerja digunakan metode indeks harga. Indeks harga dihitung dari tahun 2011 sampai 2016, kemudian dapat diestimasi harga di tahun 2017. Kemudian digunakan metode korelasi untuk mengetahui hubungan antara harga bahan dan upah tenaga kerja dengan biaya konstruksi. Dari hasil perhitungan indeks harga dan upah tenaga kerja kemudian digunakan untuk menyusun rencana anggaran biaya. Rata-rata indeks harga bahan dan upah tenaga kerja di Kabupaten Tabanan sebesar 1,373, nilai indeks ini lebih tinggi dari Kabupaten Badung yang sebesar 1,343. Berdasarkan indeks tempat dengan Kabupaten Badung sebagai kabupaten dasar (indeks 1,000) diperoleh nilai rata-rata indeks di Kabupaten Tabanan sebesar 1,233; ini artinya harga bahan dan upah di Kabupaten Tabanan lebih tinggi daripada Kabupaten Badung. Dari hasil perhitungan dengan metode korelasi diperoleh nilai korelasi untuk Kabupaten Badung sebesar 0,769 dan untuk Kabupaten Tabanan sebesar 0,767; ini artinya memiliki hubungan yang kuat antara harga bahan dan upah tenaga kerja dengan biaya konstruksi. Dari hasil perhitungan estimasi rencana anggaran biaya di Kabupaten Badung dan Tabanan terjadi kenaikan persentase rencana anggaran biaya setiap tahunnya.
Hubungan Komitmen Manajer Proyek Terhadap Keberhasilan Proyek Konstruksi Gedung di Wilayah Perkotaan Sarbagita Ayu Mirayani Pradnyadari Ni Luh Made
Jurnal Ilmiah Telsinas Vol 4 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Pendidikan Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (481.935 KB) | DOI: 10.38043/telsinas.v4i1.2882

Abstract

Project manager is leader of project organization who take responsibility for whole projects in purpose to get it wrapped succesfully. Commitment is an important thing for a project manager. A project manager who isn't committed might impact into the failure of a project, as well as inflated costs, late project completion and unmet quality. This studi aimed to analyze the relationship between project manager commitment to the success of building construction projects. This research was conducted on a building construction project in the Sarbagita Urban area (Denpasar City, Badung Regency, Gianyar Regency, and Tabanan Regency). Collecting data through a survey using a questionnaire. Respondents selected based on the purposive sampling method, includes the criteria of people who have been / are handling the implementation of building construction projects, have at least three years of experience, have the position of project manager, Site Manager, Operational Manager, which includes 60 respondents. Data processing using Partial Least Squares analysis with SmartPLS 3.0 software. The results of the analysis show that the Project Manager's Commitment has a positive and significant effect on the success of building construction projects. The most dominant commitment variable was a career commitment of 0.241, followed by a normative commitment of 0.237, a continuance commitment of 0.228, and an affective commitment of 0.217
PEMANFAATAN E-COMMERCE, MEDIA SOSIAL, DOMPET DIGITAL PADA UMKM GANDHI'S LAUNDRYMART DI DESA BATUBULAN KANGIN Ni Luh Made Ayu Mirayani Pradnyadari; Ni Wayan Candra Saraswati Dewi; Daniel Manek
Jurnal Abdi Dharma Masyarakat (JADMA) Vol. 3 No. 2 (2022): Oktober 2022
Publisher : LPPM Universitas Mahasaraswati Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (823.071 KB) | DOI: 10.36733/jadma.v3i2.5321

Abstract

Pandemi COVID-19 melanda Indonesia sejak bulan Maret 2021. Dampak yang ditimbulkan pandemi COVID-19 ini cukup serius melanda seluruh lapisan masyarakat, tidak terkecuali pelaku UMKM. Seluruh kegiatan UMKM mengalami keterbatasan dikarenakan adanya peraturan pemerintah terkait pembatasan jam operasional. Masyarakat pun diminta untuk berdiam diri di rumah apabila tidak memiliki kegiatan yang mendesak serta senantiasa menerapkan social distancing atau jaga jarak. Saat ini, UMKM tidak hanya dihadapkan dengan persaingan antar UMKM saja, melainkan bagaimana strategi agar tetap bisa bersaing di masa pandemi. Mengedukasi UMKM Gandhi's Laundrymart tentang bagaimana cara berjualan di E-commerce yaitu shopee dalam rangka memasarkan produk secara online. Mengedukasi UMKM Gandhi's Laundrymart tentang cara mengoptimalkan penggunaan media sosial Instagram dan Tiktok serta bagaimana membuat postingan Instagram dan konten Tiktok yang menarik. Mengedukasi UMKM Gandhi's Laundrymart tentang cara bertransaksi dengan dompet digital seperti “DANA”.
Analisis Kapasitas Saluran Pada Proyek Normalisasi Sungai di Desa Adat Peminge Banjar Sawangan Nusa Dua Bali Anak Agung Ratu Ritaka Wangsa; Ni Luh Made Ayu Mirayani Pradnyadari; Muhammad Avif Ramadhana
Jurnal Ilmiah Kurva Teknik Vol. 10 No. 2 (2021): Jurnal Ilmiah Kurva Teknik
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Mahasaraswati Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (382.071 KB) | DOI: 10.36733/jikt.v10i2.3005

Abstract

Pembangunan infrastruktur telah mengalami kemajuan yang pesat, dalam suatu negara pembangunan infrastruktur dilaksanakan dengan tujuan mensejahterakan rakyat salah satunya mencakup pembangunan yang membantu masalah kemanusiaan maupun lingkungan pada negara tersebut. Salah satu bangungan infrastruktur yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat adalah bangunan air. Dalam penelitian ini penulis meneliti mengenai curah hujan di kawasan daerah aliran proyek normalisasi sungai dan meninjau desain penampang yang dibuat dalam kegiatan normalisasi sungai dan pengendalian banjir. Untuk mencapai hasil yang diinginkan dari tujuan penelitian ini penulis menganalisa data hidrologi, uji pemilihan distribusi serta menganalisis curah hujan rencana, analisis intensistas hujan serta debit banjir rencana. Dalam menganalisis data tersebut penulis penulis mengumpulakan data mengenai data curah hujan, data panjang sungai, data gambar saluran, data guna lahan, data pos hujan dan data luas DAS. Setelah mengumpulkan data tersebut penulis menganalisis distribusi frekuensi menggunakan Log Pearson Type III serta menguji kesesuaian distribusi frekuensi menggunakan uji Chi Kuadrat serta Uji smirnov Kolmagrov sehingga didapatkan mengenai koefisien pengaliran yang dapat menentukan intensitas curah hujan dan menggunakan perhitungan debit banjir rancangan. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dari hasil analisis data didapatkan dapat diketahui bahwa besarnya curah hujan rencana untuk perencanaan saluran drainase ini adalah R5 tahun = 134.57mm / jam serta besarya banjir rencana untuk perencanaan saluran drainase ini adalah Q rencana 5 Tahun A0-A1 = 21,09 m3 / dt dan A1-A2 = 38,53 m3/dt.
Analisis Evaluasi dan Monitoring Pelaksanaan Proyek Menggunakan Metode Tracking Berbasis Microsoft Project pada Proyek Pekerjaan Penataan Kawasan Pasar Kumbasari I Gede Ngurah Sunatha; Tjokorda Istri Praganingrum; Ni Luh Made Ayu Mirayani Pradnyadari; Jeemly Waang Atama
Jurnal Ilmiah Kurva Teknik Vol. 11 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah Kurva Teknik
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Mahasaraswati Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (260.509 KB) | DOI: 10.36733/jikt.v11i1.3930

Abstract

Dalam pelaksanaan proyek Penataan Kawasan Heritage Gajah Mada (Penataan Kawasan Pasar Kumbasari), terjadi kemajuan dan kemunduran terhadap jadwal dan progress pekerjaan yang berpengaruh terhadap keterlambatannya waktu penyelesaian proyek yang dapat dilihat pada laporan harian dan laporan mingguan. Maka dalam penelitian ini akan dilakukan evaluasi dan monitoring pelaksanaan proyek menggunakan software Microsoft Project 2007 agar mengetahui perubahan durasi yang terjadi dilakukan tracking terhadap progress tiap kegiatan sehingga mendapatkan kegiatan yang mengalami perubahan durasi pelaksanaan dan perbandingan durasi sebelum dan sesudah dilakukan tracking. Dari hasil analisis didapatkan 252 (dua ratus lima puluh dua) kegiatan yang mengalami perubahan durasi pelaksanaan. Besarnya perubahan durasi pelaksanaan kegiatan yang terjadi sangat bervariasi, ada yang mengalami kemunduran dan ada yang mengalami kemajuan, Sedangkan untuk durasi penyelesaian proyek mengalami perubahan dari durasi rencana yaitu 165 (seratus enam puluh lima) hari namun setelah dilakukan tracking durasi pelaksanaan mengalami perubahan menjadi 167 (seratus enam puluh tujuh) hari.
Analisis Penerapan Konstruksi Hijau Pada Proyek Pembangunan Gedung Rektorat dan Dekanat Universitas Mahasaraswati Denpasar Tjokorda Istri Praganingrum; Ni Luh Made Ayu Mirayani Pradnyadari; I Gede Gegiranang Wiryadi; Cokorda Putra Wirasutama; Ni Putu Atika Hanny Vidary
Jurnal Ilmiah Kurva Teknik Vol. 11 No. 2 (2022): Jurnal Ilmiah Kurva Teknik
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Mahasaraswati Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (436.836 KB) | DOI: 10.36733/jikt.v11i2.5426

Abstract

Konsep green-construction merupakan salah satu upaya yang dilakukan untuk menghadapi dampak negatif dari industri konstruksi. Konsep green-campus merupakan salah satu upaya awal dalam pengelolaan lingkungan kampus dengan partisipasi seluruh civitas akademika. Proyek Pembangunan Gedung Rektorat dan Dekanat Universitas Mahasaraswati Denpasar yang berlokasi di Jl. Kamboja No. 11A Denpasar merupakan proyek yang berupaya merencanakan konstruksi hijau untuk mewujudkan bangunan hijau. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis proses penerapan green construction pada proyek Pembangunan Gedung Rekotrat dan Dekanat Universitas Mahasaraswati Denpasar dengan menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Variabel konstruksi hijau diambil dari literatur yang dianalisis dengan Analytical Hierarchy Process dimana variabel konstruksi hijau telah disusun menjadi struktur yang kompleks dalam susunan hierarkis. Jumlah responden adalah 15 orang yang merupakan pihak yang terlibat dalam proyek, dimana 67% di antaranya diambil sampel dengan metode purposive sampling. Implementasinya, faktor pencapaian tertinggi diperoleh sebesar 80% pada faktor F11 penyimpanan dan perlindungan material, dan pencapaian tertinggi pada aspek penerapan yaitu 63% pada aspek A4 sumber daya dan siklus material. Sedangkan pencapaian penerapan faktor terendah dengan 16% pada faktor F15 konservasi dan efisiensi air, pencapaian terendah pada aspek penerapan dengan 27% pada aspek A6 konservasi air dan energi.
Analisis Resource Leveling Pada Proyek Pembangunan Rusun Aspol Sanglah T.36 Bertingkat 4 Lantai I Gede Ngurah Sunatha; Ni Luh Made Ayu Mirayani Pradnyadari; Ni Made Dwijayanti Wintari
Jurnal Ilmiah Kurva Teknik Vol. 11 No. 2 (2022): Jurnal Ilmiah Kurva Teknik
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Mahasaraswati Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (471.459 KB) | DOI: 10.36733/jikt.v11i2.5429

Abstract

Dalam suatu proyek konstruksi terdapat proses-proses yang menangani sumber daya, salah satunya adalah tenaga kerja. Tenaga kerja merupakan sumber daya penting yang mempengaruhi kegiatan proyek. Ketidakseimbangan dan fluktuasi dalam distribusi pekerjaan menyebabkan masalah dalam perencanaan konstruksi, sehingga teknik leveling sumber daya, atau leveling sumber daya, harus diterapkan untuk meminimalkan kelebihan atau kekurangan sumber daya. Pada proyek Pembangunan Rusun Aspol Sanglah T.36 Bertingkat 4 Lantai dengan luas tanah 1003,2 m2 yang berlokasi di Jl. Diponogoro, Sanglah Denpasar, terdapat ketidakseimbangan antara ketersediaan dengan kebutuhan tenaga kerja. Pada penelitian ini dilakukan dua tahap analisis yaitu pertama analisis data yang diantaranya pengolahan data kuantitatif berupa Rencana Anggaran Biaya (RAB), Time Schedule, Daftar Analisa Pekerjaan, Daftar Harga Upah, dan Laporan Harian. Analisis yang kedua yaitu Analisis Resource Leveling berbasis Microsoft Office Project 2007.Hasil dari penelitian ini setelah dilakukan penerapan Resource Leveling adalah diketahui sumber daya manusia yang mengalami fluktuasi diantaranya Mandor, Kepala Tukang, Tukang Kayu, Tukang Batu, Tukang Besi dan Pekerja. Didapatkan alokasi tenaga kerja yang optimal adalah Mandor sebanyak 4 orang, Kepala Tukang 27 orang, Tukang Batu 36 orang, Tukang Kayu 41 orang, Tukang Besi 61 orang dan Pekerja 83 orang. Untuk biaya tidak mengalami perubahan yaitu sebesar Rp.1.044.368.820, lalu untuk waktu mengalami perubahan dimana durasi awal sebelum dilakukan leveling adalah 166 hari menjadi 187 hari, terjadi penambahan waktu pelaksanaan sebesar 12,65% dari waktu awal.
ANALISIS PEMAHAMAN KONSEP GREEN CONSTRUCTION PADA PEMBANGUNAN GEDUNG KONSTRUKSI PUTU ANANDA RAGA UTAMA; NI NYOMAN INTAN SAWITRI SARASWATI; TJOKORDA ISTRI PRAGANINGRUM; NI LUH MADE AYU MIRAYANI PRADNYADARI; IDA BAGUS SURYATMAJA; I GUSTI AGUNG GDE SURYADARMAWAN
GANEC SWARA Vol 17, No 1 (2023): Maret 2023
Publisher : Universitas Mahasaraswati K. Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35327/gara.v17i1.388

Abstract

Green construction is an effort or strategy for managing construction activities, including the use of efficient and environmentally friendly resources so that they can support a sustainable movement. However, in reality not all parties related to construction activities understand what is meant by green construction. In this regard, a study was conducted to find out how the understanding of construction actors, especially contractors, in the application of green construction. The research was conducted on the Gianyar Market development project because this project has the desire to apply the green building concept. The method used is a qualitative method with interviews, with respondents who are involved in the construction process of the Gianyar Market development. From the results of the study, it was found that the level of understanding of the informants on green construction was sufficient. The resource persons did not fully understand the aspects and factors as well as indicators in green construction. This can be seen from several key statements stating that the explanation of green construction is still general, including green construction which is environmentally friendly construction, does not pollute the environment, and minimizes the negative impact of construction on the environment. From the contractor side, it still requires a more detailed understanding related to green construction. Furthermore, socialization and training can be carried out, as well as strengthening the interpretation of related regulations to increase understanding of green construction.
ANALISIS KEANDALAN BANGUNAN GEDUNG (STUDI KASUS: BANGUNAN GEDUNG REKTORAT UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR) TJOKORDA ISTRI PRAGANINGRUM; NI LUH MADE AYU MIRAYANI PRADNYADARI; PUTU OCHA MAYA FIRANTHI
GANEC SWARA Vol 17, No 1 (2023): Maret 2023
Publisher : Universitas Mahasaraswati K. Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35327/gara.v17i1.364

Abstract

The Building in situations and conditions until now there are still some that have experienced partial or complete collapse due to several causes, namely natural disasters, converted building functions that cause undue pressure / load, or structural failures or errors. In this regard, it is desirable that there will be a reliability check on the building. The building studied in this study is the Rectorate Building of Mahasaraswati University Denpasar. In this case, to evaluate the reliability of the Building, an analysis was carried out with interviews and questionnaires with interview samples, namely 14 speakers and questionnaires, namely 34 respondents. In this study using descriptive research methods with quantitative and qualitative approaches. Factors that affect the reliability of the rectorate building of Mahasaraswati University Denpasar include architecture, structure, utility and fire protection, accessibility, building arrangements and the environment. The results of the evaluation of the level of reliability of this building include architecture, namely 87% which includes less reliable (75 - < 95%), structures which are 96% which include reliable (95 - 100%), utilities and fire protection which are 86% which include unreliable (< 95 %), accessibility which is 82% which includes less reliable (75 - < 95%), and building and environmental arrangements which are 57% which include unreliable (< 75%). The total reliability value is 82% where the building of the Rectorate Building of Mahasaraswati University Denpasar is less reliable (75 - < 95%)
Evaluasi Pelayanan Penumpang (Studi Kasus: Pelabuhan Dili Timor Leste) Ni Luh Made Ayu Mirayani Pradnyadari; I Wayan Gede Darma Yoga; Julia Maria Granadeiro Goncalves
Reinforcement Review in Civil Engineering Studies and Management Vol. 1 No. 1 (2022)
Publisher : Universitas Pendidikan Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (389.09 KB) | DOI: 10.38043/reinforcement.v1i1.4058

Abstract

Timor-Leste as a new country has various efforts to advance the country itself, one of which is the achievement is to build several ports in three locations, because for the time being it still mandates one port located in the center of Dili city, namely; "Porto Dili", (port of Dili). Porto Dili port has 2 docks, passenger docks and container docks, facilities at Porto Dili port are inadequate such as the absence of counters for passenger tickets, waiting rooms, passenger toilets and one of the docks has a dual function, namely the loading and unloading of containers and as a passenger dock, this research is expected to realize good service quality in accordance with the needs and desires of its customers which leads to customer satisfaction. This study uses the Costumer Satisfaction Index (CSI) method The satisfactory CSI value is 80% while based on the results of research conducted in porto dili passenger terminal get a CSI value is 26%, this shows if the service on sea public transportation in porto dili port is not good and has not satisfied passengers.