Sebagai lembaga pendidikan, Perpustakaan SMA Negeri 1 Medan memainkan peran penting dalam menyebarkan pengetahuan dan literasi. Di tengah perubahan teknologi dan ancaman hama, penelitian ini menyelidiki masalah yang dihadapi perpustakaan dalam hal konservasi dan pelestarian koleksi mereka. Penelitian ini menemukan bahwa perpustakaan telah melakukan upaya pemeliharaan fisik koleksi melalui penataan, pembersihan, aromaterapi, dan fumigasi secara berkala. Namun, belum ada pendekatan konservasi yang menyeluruh untuk mencegah kerusakan lingkungan, yang menimbulkan kekhawatiran tentang keberlanjutan koleksi. Pedoman preservasi yang terintegrasi diperlukan untuk mendukung pemeliharaan koleksi yang lebih luas, yang mencakup perlindungan bahan pustaka serta peningkatan estetika dan aksesibilitas informasi. Penelitian ini menekankan pentingnya pedoman ini. Tujuan dari artikel ini adalah untuk memberikan analisis mendalam tentang praktik konservasi dan pengelolaan yang digunakan oleh perpustakaan SMA Negeri 1 Medan, serta untuk menentukan strategi pengelolaan yang berhasil dan praktik pengelolaan yang tepat untuk diterapkan. Tidak hanya untuk SMA Negeri 1 Medan, tetapi juga untuk institusi sejenis di seluruh dunia, artikel ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam proses pengembangan perpustakaan sekolah. Oleh karena itu, penelitian ini memberikan pemahaman tentang kesulitan dan peluang yang dihadapi perpustakaan saat menjalankan kegiatan konservasi dan preservasi. Ini juga menunjukkan betapa pentingnya memahami koleksi secara menyeluruh, literasi siswa, dan penerapan teknologi dalam rencana pemecahan masalah.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024