Kendaraan bermotor, termasuk sepeda motor telah menjadi alat transportasi penting dalam aktivitas sehari-hari. Meskipun demikian, penggunaan sepeda motor seringkali menimbulkan berbagai masalah, terutama terkait pelanggaran lalu lintas. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi kaitan volume, kecepatan sepeda motor, pelanggaran dengan jumlah kecelakaan, mengeksplorasi beragam signifikan antara pelanggaran yang dilakukan oleh pengemudi sepeda motor di simpang Dodik Kota Banda Aceh, khususnya di Jalan Cut Nyak Dien dan Jalan Tengku Abdurrahman. Disebut sebagai perbedaan utama, perbedaan antara kedua kategori pengemudi dibahas dalam penelitian ini. Contoh pelanggaran pengemudi sepeda motor termasuk helm, kaca spion, atau lampu depan, serta perilaku pengemudi seperti mengemudi melawan arus, kehilangan fokus, dan membawa muatan berlebih. Fokus penelitian ini adalah volume angkutan, kecepatan sepeda motor, pelanggaran pengemudi sepeda motor. Data dikumpulkan kemudian diproses menggunakan rumus chi-square pada Microsoft Excel. Nilai hipotesis dihitung dengan uji statistik chi-square dan distribusi frekuensi. Berdasarkan penelitian, Jalan Cut Nyak Dien memiliki volume yang turun, kecepatan sepeda motor yang tinggi, beserta pelanggaran yang signifikan, seperti tidak menggunakan helm, tidak memiliki kaca spion, tidak menyalakan lampu depan, melawan arus lalu lintas, dan membawa muatan berlebih. Sedangkan Jalan Tengku Abdurrahman memiliki nomor kecelakaan rendah, volume lalu lintas tinggi, kecepatan sepeda motor rendah, serta memiliki karakteristik pelanggaran lalu lintas oleh pengemudi sepeda motor yang signifikan yakni konsentrasi saat berkendara. Hipotesis H0 yang ditolak dan Ha diterima karena pelanggaran pengemudi sepeda motor berbeda dijalan dengan nomor kecelakaan tinggi beserta rendah. Hasil pengujian chi-square menentukan bahwa nominal chitung lebih besar dibandingkan nilai chi-square tabel, mengindikasikan perbedaan signifikan dalam pelanggaran pengemudi sepeda motor di kedua jalan tersebut.
Copyrights © 2024