Gasbio merupakan salah satu solusi alternatif untuk mengatasi krisis energi yang terjadi di negeriini. Tercatat dalam data kementerian Lingkungan Hidup RI 2013, rata-rata setiap pendudukmenghasilkan sekitar 2 kg sampah per hari. Dalam ukuran sebuah kota besar, seperti Jakarta,dalam sebulan kota ini harus membersihkan sampah sampai 572.000 ton per bulan. Dari sekianbanyak sampah, 60% nya adalah sampah rumah tangga seperti sisa nasi, sayuran dan lainnya.Sampah seperti ini masuk dalam kategori sampah organik. Sejauh ini belum ada artikel yangmembahas rasio campuran limbah sayuran dengan air untuk menghasilkan gasbio yang optimal.Membuat gasbio dalam penelitian ini menggunakan bahan baku limbah sayuran dan air, sertamenggunakan digester toples yang telah dimodifikasi yang berkapasitas 10 liter. Bahan yangdigunakan dalam bentuk sayuran, lalu dicampur dengan air dengan perbandingan berat 1:1 ; 1:1,5; 1:2 dan 1:2,5 (kg/kg). Gasbio yang dihasilkan diuji dengan menggunakan kromatografi gas untukmengidentifikasi komponen gas dan juga untuk menguji nilai kalori nya menggunakan kalorimeter.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan gasbio dengan komposisi metana tertinggiyang terkandung di dalamnya. Hasil yang diperoleh menunjukkan campuran limbah sayuran danair dengan perbandingan 1:1,5 menghasilkan gasbio dengan konsentrasi metana tertinggi 40,35%vol dan nilai kalori 7.624,05 kkal/m3.
Copyrights © 2015