Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran guru dalam mengatasi bullying di SMP Negeri 9 Kota Mojokerto, Jawa Timur. Meningkatnya kasus bullying di sekolah yang mengganggu kenyamanan dan prestasi belajar siswa menjadi kondisi yang harus mendapatkan perhatian serius. Guru sebagai salah satu pihak yang paling berperan di lingkungan sekolah perlu memiliki strategi efektif dalam menghadapi masalah tersebit. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan beberapa guru, siswa, kepala sekolah, serta observasi langsung terhadap aktivitas di sekolah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru di SMP Negeri 9 Mojokerto telah melakukan berbagai upaya dalam mengatasi bullying, seperti memberikan pemahaman tentang dampak bullying, menerapkan peraturan sekolah yang tegas, dan menciptakan suasana belajar yang penuh kasih sayang. Namun, tantangan yang dihadapi adalah kurangnya kesadaran dari sebagian siswa tentang pentingnya menghormati sesama. Oleh karena itu, diperlukan upaya lebih dalam meningkatkan keterlibatan siswa dan orang tua dalam mendukung penangan bulliying di sekolah.
Copyrights © 2024