Setrum : Sistem Kendali-Tenaga-elektronika-telekomunikasi-komputer
Vol 5, No 2 (2016): Edisi Desember 2016

Perancangan Antena Mikrostrip Patch Circular menggunakan metode Array 1x8 untuk Aplikasi Radar Maritim Frekuensi 3,2 GHz

Jonifan Jonifan (Universitas Gunadarma)
Wahyu Supriyatin (Universitas Gunadarma)
Yenniwarti Rafsyam (Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Jakarta (PNJ))
Teguh Firmansyah (Jurusan Teknik Elektro. Fakultas Teknik. Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (UNTIRTA))
Herudin Herudin (Jurusan Teknik Elektro. Fakultas Teknik. Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (UNTIRTA))
Akoh Herudin (Jurusan Teknik Elektro. Fakultas Teknik. Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (UNTIRTA))



Article Info

Publish Date
25 Dec 2016

Abstract

Radar merupakan sebuah perangkat yang menggunakan gelombang elektromagnetik yang berguna untuk mendeteksi, mengukur jarak, kecepatan dan memetakan objek bergerak maupun diam. Radar maritim adalah stasiun radar bergerak yang dipakai diatas kapal laut sehingga dapat mencakup daerah yang luas di wilayah perairan Indonesia. Radar maritim digunakan untuk mengawasi perairan laut Indonesia. Salah satu subsistem radar maritim adalah antena, Antena berfungsi memancarkan gelombang elektromagnetik ke udara bebas. Untuk menghasilkan coverage area yang luas diperlukan antena dengan gain yang tinggi. Berdasarkan kondisi tersebut maka pada penelitian ini akan diusulkan penggunaan metode patch circular dengan metode array 1x8. Metode patch circular berguna untuk menghasilkan antena yang bekerja pada frekuensi 3,2 GHz. Metode array 1x8 berguna untuk meningkatkan gain antena tanpa merubah fasa dari sinyal. Hasil pengujian menujukkan bahwa semakin banyak elemen banyak, gain semakin tinggi dan memenuhi kriteria yang diharapkan

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

jis

Publisher

Subject

Education

Description

SETRUM : Sistem Kendali Tenaga Elektronika Telekomunikasi Komputer merupakan jurnal yang diterbitkan oleh Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (UNTIRTA) sejak 2012 menggunakan sistem Open Journal System ...