Air bersih memiliki indikator secara fisik, kimia dan mikrobiologi. Penelitian ini menggunakan indikator air fisik dan mikrobiologi yang menggunakan parameter bakteri Coliform, seperti keberadaan E.coli per ml air sampel. Pemeriksaan air dilakukan setelah menyaring air dengan menggunakan prinsip teknik Gravity Fed Filtering System dan penambahan arang aktif batok kelapa untuk mendapatkan air bersih. Pemberian Arang aktif menggunakan 4 perlakuan dalam penyaringan yaitu penambahan arang aktif sebanyak 50 g, 100 g, 250 g dan 500 g. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada takaran 50 g arang aktif dengan komposisi 2 kg pasir dan 2 kg kerikil dan pemakaian spons dapat menyaring air sungai dan sumur dengan karakteristik fisika nya yaitu airnya jernih, tidak berwarna dan tidak berbau. Sedangkan pemeriksaan secara kimianya yaitu memiliki nilai pH 7,33–7,46 yang menunjukkan bahwa pH air memenuhi standar air bersih. Kemudian hasil penyaringan akan dilanjutkan dalam pemeriksaan mikrobiologi. Setelah dilakukan pemeriksaan mikrobiologis, diketahui bahwa air sampel hasil saringan pada takaran arang aktif 50 g dengan menggunakan media LB dan BGLG tidak mengandung bakteri E. coli dan Coliform. Air hasil penyaringan dengan arang aktif pada takaran 50 g diasumsikan dapat digunakan untuk keperluan sehari-hari.
Copyrights © 2024