Bela diri pencak silat menjadi suatu cabang olahraga yang digemari hingga seluruh penjuru dunia, namun aktivitas fisik yang berlebihan akan menyebabkan para atlet mengalami terjadinya kondisi cedera seperti memar, sprain, strain, dislokasi, fraktur, gegar otak, hematoma, muscle soreness, abrasi, epistaksis, dan torsion dan juga kondisi kelelahan. Penanganan kondisi tersebut seringkali diberikan dengan tindakan terapi farmakologi dalam hal ini penggunaan obat-obatan. Penanganan yang tepat akan memberikan terapi yang optimal dan baik terhadap kondisi cedera dan kelelahan, tetapi hal ini harus adanya pemahaman farmakologi yang baik terhadap seorang atlet agar dapat terhindar dalam penggunaan obat yang termasuk daftar terlarang World Anti-Doping Agency (WADA)
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024