Bakso adalah jenis makanan yang berupa bola-bola yang terbuat dari daging dan tepung. Makanan ini biasanya disajikan dengan kuah dan mie. Bahan-bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan bakso adalah daging, bahan perekat, bumbu dan es batu/ air es (singgih, 2009). Asam borat atau boraks (boric acid) merupakan zat pengawet berbahaya yang tidak izinkan digunakan sebagai campuran bahan makanan. Boraks dalam senyawa kimia dengan berbentuk kristal putih, tidak berbau dan stabil pada suhu dan tekanan normal. Makanan yang nengandung boraks dapat dengan mudah ditemukan di pasar-pasar tradisional. Tujuan penelitian adalah Untuk mengidentifikasi apakah terdapat kandungan boraks pada baksoyang dijual di pasar Kota Mataram. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental murni. Data diperoleh dari hasil uji laboratorium dengan melihat perubahan warna dari kertas uji kubis ungu dan kertas kurkumin terhadap sampel bakso dipasar kota mataram.Hasil pengamatan menunjukkan bahwa semua sampel bakso yang digunakan negatif atau tidak mengandung boraks dari sampel beberapa pasar yaitu pasar X, Y, dan Z.
Copyrights © 2024