Latar Belakang : Beberapa faktor yang mempengaruhi kunjungan antenatal care (ANC) ibu hamil meliputi usia, paritas, pengetahuan, sikap, ekonomi, sosial budaya, geografis, dan dukungan suami. Pengetahuan sangat penting untuk kunjungan ANC rutin karena membantu mendeteksi komplikasi kehamilan dan penyakit terkait. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari bagaimana paritas dan kepatuhan berkorelasi dengan kunjungan ANC di kelurahan Podang di Minahasa selatan. Metode : Studi deskriptif korelasional dalam penelitian ini menggunakan pendekatan cross-sectional. Penelitian ini melibatkan 66 ibu hamil yang melakukan pemeriksaan Antenatal Care (ANC) dengan metode total sampling. Distribusi frekuensi dan uji Fisher digunakan untuk menganalisis data penelitian secara univariat. Hasil : Hasil analisis menunjukkan bahwa P Value yang diperoleh adalah 1.00. Nilai ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan secara statistik antara usia responden dan ketaatan terhadap ANC, karena nilai P sebesar 1.00 jauh di atas ambang batas signifikansi (biasanya 0,05). Dengan demikian, usia tidak mempengaruhi ketaatan terhadap ANC pada populasi yang diteliti. Simpulan: Tidak terdapat hubungan yang signifikan secara statistik antara usia responden dan ketaatan terhadap ANC. Usia, Pendidikan dan aksesibilitas terhadap informasi mungkin memberikan kontribusi dalam fenomena ini
Copyrights © 2024