Pembelajaran IPS tidak hanya dilaksanakan di sekolah formal saja melainkan juga di sekolah non-formal atau yang biasa disebut dengan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang mengusung program pendidikan kesetaraan. Tujuan penelitian ini menganalisis Pembelajaran IPS pada Multi-age Clasroom di Sekolah Murid Merdeka Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan metode studi kasus di Sekolah Murid Merdeka Kota Bandung. Teknik Pengumpulan data, dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Wawancara dilakukan bersama, Kepala Sekolah, dua Guru, dan Supervisor Sekolah Murid Merdeka Kota Bandung. Analisis data dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini, yaitu 1) Pembelajaran IPS pada multi-age classroom dilakukan menggunakan pendekatan student centered, dengan model, strategi, dan metode yang mendukung, serta sudah memperhatikan dimensi pembelajaran IPS dan memperhatikan seluruh komponen pembelajaran multi-age classroom. 2) Tantangan dan Hambatan ditemukan ditemukan dalam pelaksanaan pembelajaran serta dalam proses perancangan pembelajaran. 3) Pelaksanaan pembelajaran IPS pada Multi-age classroom di sekolah murid merdeka banyak menghasilkan dampak positif yang signifikan.
Copyrights © 2024