Sistem pembumian adalah salah satu bagian dari sistem tenaga listrik. Seiring pertumbuhan beban listrik yang terus meningkat menyebabkan sistem tenaga listrik berkembang pesat dan semakin besar. Mengetahui besar arus pada saat gangguan hubung singkat dengan simulasi matlab sebagai acuan melakukan koordinasi setting rele pengaman yang handal sehingga arus "“ arus akibat gangguan hubung singkat tersebut tidak mengganggu kestabilan sistem. Untuk menghitung arus gangguan hubung singkat khususnya gangguan hubung singkat satu fasa ke tanah untuk mengetahui tegangan selama gangguan sesuai dengan arus setting yang dipilih (tahanan tinggi atau tahanan rendah), menghitung pembumian netral, proteksi gangguan tanah (Earth Fault Relay). Perhitungan NGR dengan arus gangguan hubung singkat satu fasa di bus 18 PLTU 3 Bengkayang sebesar1,98876Ω termasuk jenis NGR rendah, sementara dilapangan sesuai informasi pihak pembangkitan PLTU 3Bengkayang, Rg terpasang 2 Ω dibandingkan dengan hasil perhitungan berbeda sebesar 0,011 Ω termasuk jenistahanan rendah. Jika menggunakan nilai standar IEEE-C37.101-1993 dimana untuk NGR tinggi dengan arusyang dipilih 10 A dan tegangan selama gangguan di bus 18 generator PLTU 3 Bengkayang, maka diperoleh NGRsebesar 613,839 Ω, untuk NGR rendah dengan arus dipilih 3000 A dan tegangan selama gangguan di bus 18 generator PLTU 3 Bengkayang diperoleh NGR sebesar 2,046 Ω. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa sistempembumian titik netral generator PLTU 3 Bengkayang adalah efektif dan memenuhi ketentuan dari standarIEEE-C37.101-1993.
Copyrights © 2022