Kecelakaan kerja umumnya terjadi disebabkan karena dua hal yaitu tindakan tidak aman dan kondisi tidak aman. Tindakan tidak aman disebabkan karena faktor manusia sedangkan kondisi tidak aman disebabkan karena faktor lingkungan dan peralatan. Pengetahuan mempengaruhi seseorang dalam bertindak positif maupun negatif yang akan menimbulkan potensi terjadinya kecelakaan kerja seperti yang dilakukan pekerja pada sentra industri sanitair klaseman. Desa Karangbesuki, Kota Malang. Tujuan dari penelitian ini apakah ada hubungan tingkat pengetahuan keselamatan kerja terhadap angka kejadian kecelakaan kerja pada sentra indutri sanitair klaseman, Desa Karangbesuki, Kota Malang. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional dan pengambilan data menggunakan teknik simple random sampling dengan jumlah sampel 21 responden. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan kuisioner. Analisis data terdiri dari metode univariat dan bivariat menggunakan uji chi square. Uji statistik chi-square menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan keselamatan kerja terhadap angka kejadian kecelakaan kerja dengan hasil p-value 0,000 (p<0,05). Ada hubungan antara tingkat pengetahuan keselamatan kerja terhadap angka kejadian kecelakaan kerja pada sentra industri sanitair klaseman, Desa Karangbesuki, Kota Malang.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024