Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan Status Sosial Ekonomi dengan kejadian stunting. Metode peneliti ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional dan jenis penelitian analitik korelasional. Penelitian ini menggunakan total sampling yaitu menggunakan semua populasi sebagai sampel sebanyak 18 balita. Penelitian ini menggunakan kuisioner sebagai alat mengukur status sosial ekonomi dan pengukuran TB/U untuk menilai kejadian stunting. Analisa data berupa analisis univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi square. Hasil penelitian ini menunjukkan nilai uji Chi-square didapatkan p-value 0.043 < 0.05 yang berarti Ha diterima Ho ditolak artinya dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara status sosial ekonomi dengan kejadian stunting pada balita.
Copyrights © 2024