Rendahnya hasil belajar disebabkan oleh berbagai faktor diantaranya penggunaan metode pembelajaran yang belum optimal. Menyikapi permasalahan tersebut penulis menerapkan metode pembelajaran scramble di kelas eksperimen dan metode konvensional di kelas control. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui: 1) Perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan metode pembelajaran scramble pada pengukuran awal (pretest) dan pengukuran akhir (posttest) di kelas eksperimen; 2) Perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan metode konvensional pada pengukuran awal (pretest) dan pengukuran akhir (posttest) di kelas control; 3) Perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan metode pembelajaran scramble dengan hasil belajar peserta didik yang menggunakan metode pembelajaran konvensional pada pengukuran akhir (posttest). Metode penelitian yang digunakan yaitu metode eksperimen desain dengan desain Nonequivalent Control Group Design. Teknik analisis data menggunakan uji t dan uji N-Gain. Dari hasil penelitian diketahui bahwa: 1) Terdapat perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan metode pembelajaran scramble  pada pengukuran awal (pretest) dan pengukuran akhir (posttest) di kelas eksperimen; 2) Terdapat perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan metode pembelajaran konvensional pada pengukuran awal (pretest) dan pengukuran akhir (posttest) di kelas kontrol; 3) Terdapat perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan metode pembelajaran scramble dengan yang menggunakan metode pembelajaran konvensional pada pengukuran akhir (posttest).
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024