Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan model pembelajaran berbasis masalah (PBL) dalam meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII SMP Negeri 26 Makassar pada tema penciptaan karya seni dari bahan daur ulang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK) dengan dua siklus yang masing-masing terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Data dikumpulkan melalui tes berbentuk esai yang mengukur penguasaan mata pelajaran siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada Siklus I, 50% siswa berhasil mencapai nilai di atas 75, sedangkan 50% lainnya masih memperoleh nilai di bawah 75. Namun, pada Siklus II, terjadi peningkatan signifikan, dengan 70% siswa mencapai nilai di atas 75 dan hanya 30% yang memperoleh nilai di bawah 75. Penerapan PBL terbukti efektif dalam meningkatkan keterlibatan siswa dalam pembelajaran, serta mengembangkan keterampilan kreatif dan kolaboratif mereka dalam menciptakan karya seni dari bahan daur ulang. Berdasarkan temuan ini, disarankan agar PBL diterapkan secara berkelanjutan dengan perbaikan terus-menerus, termasuk pengelolaan waktu yang lebih baik dan pemantauan yang lebih intensif terhadap siswa yang membutuhkan perhatian lebih. Penerapan PBL tidak hanya meningkatkan hasil belajar kognitif siswa, tetapi juga keterampilan psikomotorik dan afektif yang sangat relevan dengan pengembangan kreativitas dan kesadaran lingkungan.
Copyrights © 2025