Pola konsumsi pangan pokok masyarakat Arfak sudah berubah, tidak hanya pangan pokok lokal tetapi juga sudah mengonsumsi beras sebagai pangan pokok. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola konsumsi dan Angka Kecukupan Energi (AKE) pangan pokok rumah tangga petani Suku Arfak. Penelitian ini dilakukan di Kampung Muari, Distrik Oransbari, Manokwari Selatan. Penentuan responden menggunakan metode purposive sampling dengan jumlah responden 43 rumah tangga petani Suku Arfak. Data konsumsi pangan dalam penelitian ini diperoleh melalui kuesioner food recall diet 1x24 jam. Data yang terkumpul kemudian di tabulasi dan dikonversikan ke dalam satuan gram, kemudian dilakukan perhitungan AKE dan skor PPH. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas rumah tangga petani Suku Arfak di Kampung Muari mengonsumsi beras sebagai pangan pokok. AKE yang dikonsumsi lebih tinggi dari pangan pokok lokal seperti umbi-umbian dan pisang. Saran penyuluhan perlu dilakukan untuk mengubah pola pikir dimana bahan pangan pokok lokal (umbi-umbian) memiliki nilai gizi yang tak kalah baik dibandingkan dengan beras sehingga mengurangi ketergantungan terhadap beras. Selain itu penyuluhan atau program pemerintah untuk ibu-ibu rumah tangga petani sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan pengetahuan ibu rumah tangga agar dapat mengelola pangan yang lebih bervariasi.
Copyrights © 2024