Sumber daya air adalah elemen vital bagi kehidupan. Salah satu masalah utama yang dihadapi manusia adalah kesulitan dalam memantau penggunaan air secara mandiri, yang seringkali menyebabkan pengeluaran membengkak. Hal ini sangat dirasakan oleh pemilik usaha kos atau rumah kontrakan, di mana biaya air sering kali dibagi rata meskipun pemakaian berbeda di setiap unit. Oleh karena itu, dibutuhkan sistem pemantauan penggunaan air serta penghitungan biaya yang akurat. Sistem ini menggunakan sensor waterflow YF-S201 untuk mengukur aliran air pada setiap pengguna, solenoid valve 24V untuk mengontrol aliran air, dan modul RTC untuk pengaturan waktu. Arduino Uno bertindak sebagai pusat pengendali, mengolah data dari sensor dan RTC, lalu menyimpannya di SDCard sebelum dikirim oleh Wemos D1 mini ke database server lokal. Website digunakan sebagai antarmuka visual, memungkinkan pengguna melihat jumlah penggunaan air dan biaya yang harus dibayar. Uji coba menunjukkan bahwa sensor Waterflow A dan B dalam rentang 1-60 liter memiliki Mean Absolute Error masing-masing 1450,7 liter (MAPE 5,906%) dan 2057,01 liter (MAPE 6,061%). Data penggunaan air dan perhitungan biaya berhasil ditampilkan di website. Sistem ini diharapkan membantu mengurangi pengeluaran yang tidak terpantau dan menyediakan informasi akurat mengenai konsumsi air.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024