Penelitian ini untuk mengkaji strategi proses pengeluaran (exclusion) dan proses pemasukan (inclusion) yang digunakan oleh media detik.com dalam kaitannya dengan pemberitaan pemerkosaan dengan menggunakan analisis wacana kritis Theo Van Leeuwen. Penelitian ini bersifat kualitatif dan menggunakan pendekatan deskriptif. Pemberitaan tentang pemerkosaan menjadi objek penelitian dan detik.com menjadi topik kajian. Instrumen penelitian adalah peneliti sendiri yang dilengkapi dengan lembaran pencatatan data. Dalam penyelidikan ini, ditemukan bahwa pemberitaan di detik.com menggunakan taktik eksklusi dan inklusi. Data yang digunakan dalam penelitian dikumpulkan dengan cara dokumentasi dan teknik analisis data yang digunakan adalah content analysis (analisis isi) dengan menggunakan model analisis wacana Theo Van Leeuwen. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa (a) strategi inklusi yang digunakan dalam berita pemerkosaan diantaranya (1) pasivasi dan (2) nominalisasi dan (b) strategi eksklusi yang digunakan dalam berita pemerkosaan diantaranya (1) diferensiasi-indiferensiasi, (2) objektivita-abstraksi, (3) nominasi-kategorisasi, (4) nominasi-identifikasi, (5) determinasi-indeterminasi, (6) asimilasi-individualisasi, dan (7) asosiasi- disosiasi.
Copyrights © 2024