Sari Pediatri
Vol 4, No 1 (2002)

Gambaran Klinis dan Laboratoris Diabetes Mellitus tipe-1 pada Anak Saat Pertama Kali Datang ke Bagian IKA-RSCM Jakarta

Aman B Pulungan (Staf Subbagian Endokrinologi. Bagian Ilmu Kesehatan Anak FKUIRSCM.)
Riza Mansyoer (Staf Subbagian Endokrinologi. Bagian Ilmu Kesehatan Anak FKUIRSCM.)
Jose RL Batubara (Bagian Ilmu Kesehatan Anak FKUIRSCM.)
Bambang Tridjaja AAP (Bagian Ilmu Kesehatan Anak FKUIRSCM.)



Article Info

Publish Date
06 Dec 2016

Abstract

Diabetes Mellitus tipe-1 merupakan salah satu penyakit kronis yang sampai saat inibelum dapat disembuhkan. Walaupun demikian, berkat kemajuan teknologi kedokterankualitas hidup pasien DM tipe-1 dapat terpelihara. Sebagian besar kasus DM pada anaktermasuk di dalam DM tipe-1, namun sedikit sekali tulisan di Indonesia mengenaikarakteristik klinis dan laboratorium DM tipe-1. Hal ini mengakibatkan banyak tenagamedis yang tidak mengetahuinya sehingga sering sekali salah dalam mendiagnosis pasienDM tipe-1. Pasien DM tipe-1 sebagian besar mempunyai riwayat perjalanan klinis,dengan poliuria, polidipsia, polifagia, dan berat badan yang cepat menurun. Untukmengurangi keterlambatan diagnosis maka kewaspadaan terhadap DM tipe-1 merupakankata kunci. Telah dilakukan penelitian deskriptif retrospektif pada semua pasien DMtipe-1 yang berobat ke Bagian IKA-RSCM antara tahun 1989-1999. Seluruh subyekpenelitian diambil dari catatan medis dan didapat 41 kasus dengan DM tipe-1 dengansebagian besar anak perempuan. Usia terbanyak saat datang pertama kali ke BagianIKA-RSCM pada usia 5-10 tahun (56%). Dari 41 kasus DM tipe-1, hanya 31% yangmempunyai keturunan keluarga DM. Saat datang ke Bagian IKA-RSCM 66% dengankatoasidasis diabetik, 71% menderita gizi kurang dan seluruh pasien datang dengankeluhan poliuria, polidipsia, polifagia dan adanya penurunan berat badan yang progresif.Gangguan kesadaran juga menyertai pasien dengan KAD. Kadar gula darah pasien DMtipe-1 terbanyak antara 300-500 mg/dl (51%). Semua pasien pada saat awal diagnosiskadar HbA1c di atas normal dan C-peptida di bawah normal.

Copyrights © 2002