Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa asal muasal tradisi mamunuq di Salabose dapat ditelusuri hingga awal masuknya Islam oleh Syekh Abdul Mannan ke Majene, khususnya di wilayah Salabose. Walhasil, mamunuq dilaksanakan pada masa Syekh Abdul Mannan. Tradisi mammunuq akan dilaksanakan di Salabose melalui serangkaian tahapan, dimulai dengan ziarah ke Makam Syekh Abdul Mannan dan Raja Banggae, dilanjutkan dengan pertunjukan sayyang pattudduq dimana anak-anak akan menunggangi kuda bagi yang khatam al-Qur’an dan diarak berkeliling, dan membaca barzanji, dan simbol seperti perahu galuga di depan rumah. Sebagai sentral kebudayaan Mandar di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, tradisi Mammunuq Salabose mempunyai dampak bagi masyarakat antara lain peningkatan ilmu pengetahuan, peningkatan pendapatan pedagang, rasa gembira, dan masih banyak lagi.
Copyrights © 2024