Penyakit restriksi paru atau interstitial lung disease (ILD) memiliki variasi prevalensi di seluruh dunia. Restriksi paru merupakan penurunan elastisitas fungsi paru sehingga tidak dapat berkembang secara maksimal pada saat proses respirasi. Data Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur tahun 2023 menunjukkan jumlah kasus restriksi paru adalah 128 kasus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko kebiasaan merokok dan penggunaan masker terhadap kejadian restriksi paru pada pekerja PT X Kabupaten Kutai Kartanegara. Penelitian ini menggunakan desain studi case control. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan yang bekerja di PT X Kabupaten Kutai Kartanegara dan memiliki register hasil Medical Check Up pada Tahun 2021, 2022, dan 2023. Penarikan sampel dilakukan dengan sistematic random sampling. Jumlah sampel sebanyak 164 responden dengan perbandingan 1:3 dan memenuhi kriteria yang terdiri atas 41 kasus restriksi paru dan 123 kontrol. Data dianalisis menggunakan uji Odds Ratio. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebiasaan merokok (OR = 10,165; p-value = 0,000) dan penggunaan masker (OR = 6,125; p-value = 0,000) merupakan faktor risiko kejadian restriksi paru pada pekerja PT X Kabupaten Kutai Kartanegara. Disarankan perlunya dilaksanakan edukasi dan pengawasan penggunaan masker serta pembatasan kebiasaan merokok pada pekerja saat berada di lingkungan kerja.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024