Alokasi sumber daya yang tidak efisien, terutama tenaga kerja, merupakan masalah umum dalam proyek konstruksi. Penggunaan tenaga kerja dalam proyek konstruksi masih sangat bervariasi, dan alokasi tenaga kerja yang diperlukan untuk suatu proyek mungkin sangat tinggi atau sangat rendah. Jadi, sumber daya harus didistribusikan secara merata untuk meminimalkan fluktuasi ini. Untuk penelitian ini, kami memilih aplikasi Microsoft Project sebagai alat untuk membuat jadwal. Object yang ditinjau dalam penelitian ini ialah proyek pembangunan Gedung Asrama STIKES. Alokasi sumber daya dalam penelitian ini dilakukan pada jenis sumber daya yang seringkali menerima alokasi terbesar ialah pekerja. Berdasarkan analisis hasil pemerataan yang dilakukan tanpa mengubah total durasi proyek, diperoleh pengurangan jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan per hari yang paling besar. Jumlah maksimal pekerja yang dibutuhkan sebelum dilakukan pemerataan ialah 220 pekerja. Namun setelah dilakukan pemerataan jadi, jumlah maksimal pekerja yang dibutuhkan menjadi 201 orang pekerja. Kata kunci: Pemerataan Sumber Daya, Gedung Asrama STIKES, Pekerja .
Copyrights © 2024