Indonesian Journal of Community Services
Vol 6, No 2 (2024): November 2024

Pencegahan Stunting pada Keluarga Balita di Posyandu RW 01 Kelurahan Tlogomas melalui Edukasi Olahan Pangan Lokal Berprotein Tinggi

Mardiyani, Siti Asmaniyah (Unknown)
Khoiriyah, Nikmatul (Unknown)
Muslikah, Siti (Unknown)
Qur'ania, Anita (Unknown)



Article Info

Publish Date
22 Nov 2024

Abstract

Penurunan stunting pada anak merupakan program unggulan dari 6 (enam) tujuan dalam Target Gizi Global 2030 dan indikator kunci fase kedua Sustainable Development Goals (SDGs) untuk mewujudkan zero hunger society. Posyandu merupakan ujung tombak dari pemerintah untuk menurunkan tingkat prevalensi stunting di masyarakat. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan para ibu dalam menerapkan teknologi olahan pangan lokal sebagai upaya pncegahan stunting. Metode pendekatan yang digunakan adalah melakukan edukasi dan pendampingan dalam peningkatan keterampilan olahan pangan bernutrisi tinggi bagi 41 ibu anggota posyandu RW 01 Kelurahan Tlogomas berbasis bahan lokal untuk menanggulangi stunting. Tahapan pelaksanaan meliputi kegiatan sosiolisasi, implementasi dan evaluasi. Pada tahapan implementasi dilakukan kegiatan penyuluhan dan pendampingan peningkatan keterampilan inovasi olahan pangan lokal berbasis ubi kayu, ubi jalar dan daun kelor. Produk tersebut meliputi bakso ayam kelor, bolu kelor, dan ring sweet potato moringa sebagai camilan MPASI. Secara umum para ibu keluarga Balita peserta Posyandu mengikuti kegiatan edukasi dan pendampingan dengan antusias. Meskipun pengetahuan, pemahaman, sikap dan perilaku para ibu dalam memanfaatkan pangan lokal sebagai sumber nutrisi bagi keluarga mereka  sudah baik, namun program  edukasi dan pendampingan tetap diperlukan untuk memastikan keberlanjutan praktik pemanfaatan pangan lokal dan peningkatan kualitas gizi, serta untuk menghadapi tantangan pangan modern serba instan yang kurang bergizi yang bisa mengancam kesehatan generasi muda yang akan datang. Reducing child stunting is the flagship program of the 6 (six) goals of the 2030 Global Nutrition Goals and key indicators of the second phase of the Sustainable Development Goals (SDGs) to achieve a hunger-free society. Posyandu (Integrated service post) is the government's spearhead to reduce the prevalence of stunting in the community. The purpose of this community service is to improve mothers' knowledge and skills in applying local food processing technologies to prevent stunting. The method used is to provide mothers of Posyandu (integrated Service Post) members in RW 01 Tlogomas village with the skills to process nutrient-rich foods and support them to improve them based on local ingredients to reduce stunting. The implementation phases include socialization, implementation and evaluation activities. In the implementation phase, advisory and mentoring activities were carried out to improve the capabilities of local food innovations based on cassava, sweet potato and moringa leaves. Products include moringa chicken meatballs, moringa sponge cake and moringa sweet potato rings as complementary snacks. In general, mothers of infant families who participated in Posyandu enthusiastically participated in the educational and mentoring activities.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

ijocs

Publisher

Subject

Humanities Social Sciences

Description

Indonesian Journal of Community Services (e-ISSN: 2684-8619) is a biannual scientific multidisciplinary journal published by UNISSULA Press, Department of Research and Community Services Universitas Islam Sultan Agung Semarang, Indonesia. It is in the national level that covers a lot of common ...