Tujuan dari peneitian ini merupakan buat mengenali gimana portofolio maksimal dalam aplikasi bentuk Markowitz selaku bawah ketetapan pemodalan pada industri yang terkait dalam indikator LQ 45 tahun 2019 - 2022. Riset ini mengutip informasi di catatan saham badan indikator LQ45 rentang waktu Febuari 2019 - 2022. Metode Sampling dalam penilitian ini merupakan purposive sampling. Metode analisa informasi dalam riset ini memakai metode kuantitatif, sebab memasak informasi riset berbentuk angka - angka memakai Microsoft Excel yang setelah itu hendak di Pemahaman informasi ialah membagikan maksud yang penting kepada analisa, menarangkan pola penjelasan, serta mencari ikatan pembuatan Portofolio Maksimal memakai Bentuk Markowitz. Dalam riset ini, sehabis memutuskan kovarian serta koefisien hubungan, periset setelah itumembagi angka portofolio maksimal, yang mana mengalami terdapatnya portofolio maksimal dengan resiko merupakan sebesar 2, 95% dengan tingkatan expected return portofolio sebesar 1, 05%. Ada pula portofolio itu mempunyai 5 saham pembuat di mana ASII mempunyai nisbah saham dalam portofolio sebesar 23,52%; BBCA sebesar 4,93%; BBRI sebesar 7,22%; INDF sebesar 30,10%, dan; TLKM sebesar 34,23%
Copyrights © 2024