Bahasa berperan sebagai alat komunikasi antar manusia. Namun, tak bisa dipungkiri bahwa masih banyak ditemukan kesalahan dalam penggunaan bahasa. Hal tersebut dapat dimaknai sebagai pelanggaran terhadap aturan bahasa, baik bentuk tulisan maupun lisan. Dalam Bahasa Indonesia, kesalahan tataran fonologi meliputi penghilangan fonem, penambahan fonem, perubahan fonem, dan perubahan diftong menjadi bunyi tunggal. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan penghilangan fonem, penambahan fonem, perubahan fonem, dan perubahan diftong menjadi bunyi tunggal pada video "Sambutan Prabowo Subianto di Rakornas Partai Amanat Nasional”. Hasil penelitian menunjukkan banyak kesalahan berbahasa pada tataran fonologi, termasuk 10 kasus penghilangan fonem, 4 kasus penambahan fonem, 40 kasus perubahan pengucapan fonem, dan 8 kasus perubahan bunyi rangkap menjadi bunyi tunggal. Kesalahan terbanyak yang dilakukan Prabowo Subianto adalah pada perubahan pengucapan fonem dengan total 40 kesalahan. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa kesalahan berbahasa, terutama pada tataran fonologi, masih sering ditemukan di kalangan masyarakat umum, bahkan pada tokoh penting seperti presiden terpilih.
Copyrights © 2024