Pendekatan PERT digunakan dalam penelitian ini, dan dengan menggunakannya, proyek Rehabilitasi Saluran Induk Glapan Barat dapat menghemat uang dengan mengurangi durasi awal 214 hari menjadi hanya 210 hari. Dengan percepatan waktu pelaksanaan pekerjaan menjadi 30 minggu (210 hari) dengan biaya tambahan sebesar Rp. 26.406.307,49, analisis metode PERT pada pekerjaan Rehabilitasi Saluran Induk Glapan Barat (Lining Precast Condition) menghasilkan durasi 210 hari, yang lebih cepat dari jadwal yang direncanakan selama 214 hari. Dengan 210 hari tersisa, ada kemungkinan 93,29% untuk memenuhi tujuan penyelesaian proyek, dan kemungkinan kegagalan 6,71%. Analisis metode PERT dari pekerjaan Rehabilitasi Saluran Induk Glapan Barat (Kondisi Lining Insitu) menghasilkan durasi 217 hari, yang lebih lama dari 214 hari yang dijadwalkan. Probabilitas kegagalan sebesar 87,77%, dan waktu pelaksanaan pekerjaan dipercepat menjadi 31 minggu (217 hari) dengan biaya tambahan sebesar Rp. 28.877.073,11. Probabilitas peluang pencapaian target penyelesaian proyek selama 217 hari sebesar 12,23%.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025