Kanker payudara di Indonesia hingga saat ini masih menjadi kanker penyebab kematian utama pada perempuan. Deteksi dini seperti SADARI sangat dianjurkan untuk mencegah serta menurunkan angka kematian akibat penyakit tersebut, sehingga pengetahuan dan sikap WUS terkait SADARI menjadi sangat penting. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran pengetahuan dan sikap WUS tentang deteksi dini kanker payudara dengan SADARI di Kota Banda Aceh. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode deskriptif dan desain Cross Sectional Study. Pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling sebanyak 108 WUS yang berada di Wilayah Kerja Puskesmas Kopelma Darussalam. Alat pengumpulan data berupa kuesioner yang sudah dilakukan uji validitas yaitu uji content dan uji konstruk. Hasil penelitian diperoleh bahwa tingkat pengetahuan WUS tentang deteksi dini kanker payudara dengan SADARI mayoritas berada pada kategori baik (82,41%) dan mayoritas memiliki sikap negatif (50,9%) terhadap SADARI. Hal ini disebabkan karena mayoritas responden tidak memiliki riwayat keluarga dengan penyakit payudara sehingga tidak adanya motivasi dan dorongan untuk melakukan SADARI.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024