Pendidikan seni rupa memiliki peran penting dalam pembentukan individu yang kreatif dan berbudaya. Dalam konteks globalisasi, di mana interaksi budaya semakin intensif, pendidikan seni rupa menjadi sarana strategis untuk mempromosikan inklusivitas dan dialog budaya. Namun, Pendekatan filosofis dalam pendidikan seni rupa sering kali diabaikan dalam kurikulum formal. Kajian ini bertujuan untuk mengeksplorasi landasan filosofis pendidikan yang relevan dengan pendidikan seni rupa. Kajian ini menggunakan pendekatan studi literatur. Hasil kajian menunjukkan bahwa terdapat tiga landasan filosofis pendidikan yang relevan diintegrasikan ke dalam pendidikan seni rupa, yakni Progresivisme, Humanisme, dan Konservatisme.
Copyrights © 2024