Latar belakang: Sumber air bersih masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Kota Donok sebagian besar (87%) adalah air dari penampungan mata air. Tahun 2020 diketahui tiga dari empat penampungan mata air memiliki kualitas mikrobilogi yang tidak memenuhi syarat kesehatan sesuai Permenkes No.2 tahun 2023. Kualitas air yang kurang bersih tersebut dapat menimbulkan berbagai penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas mikrobilogi air pada penampungan mata air. Metode : Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel yang digunakan adalah total sampling yaitu sebanyak 4 penampungan mata air. Analisa hasil penelitian untuk mengetahui pengaruhnya menggunakan uji Chi-squre. Hasil dan pembahasan: Berdasarkan penelitian pemeriksaan kualitas mikrobiologi didapatkan bahwa: 3 dari 4 PMA tidak memenuhi syarat kesehatan dengan jumlah bakteri e.coli ≥76 MPN/100 ml dan coliform ≥116 MPN/100 ml. Berdasarkan hasil uji_Chi-square & kondisi fisik penampungan mata air ada pengaruh terhadap kualitas mikrobiologi penampungan mata air (p = 0,046) dan jarak sumber pencemar tidak ada pengaruh terhadap kualitas mikrobiologi penampungan mata air (p = 0,248). Kesimpulan: Dapat disimpulkan faktor yang mempengaruhi kualitas mikrobiologi pada penampungan mata air adalah kondisi fisik penampungan mata air.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024