Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sistem pengajuan nominal penerimaan data keuangan di BPJS Kesehatan kabupaten Badung pada tahun 2024. Sistem pengajuan data keuangan yang efektif sangat penting untuk memastikan transparansi, akurasi, dan kecepatan dalam proses penerimaan dan pelaporan data keuangan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan analisis dokumen. Hasil analisis menunjukkan bahwa sistem pengajuan nominal penerimaan data keuangan di BPJS Badung saat ini masih menghadapi beberapa tantangan, termasuk keterlambatan dalam proses verifikasi dan ketidaksesuaian data yang sering terjadi. Oleh karena itu, diperlukan perbaikan dalam sistem untuk meningkatkan efisiensi dan keandalan pelaporan keuangan di BPJS Badung. Implementasi teknologi informasi yang lebih canggih serta pelatihan staf dalam penggunaan sistem yang ada dapat menjadi solusi untuk meningkatkan kualitas pengelolaan data keuangan di BPJS Badung
Copyrights © 2025