Latar belakang: Merokok merupakan kebiasaan berbahaya bagi kesehatan yang merusak dinding pembuluh darah. Nikotin yang terkandung dalam asap rokok baik rokok konvensional maupun rokok elektrik (vape) akan merangsang hormon adrenalin yang akan merubah metabolisme lemak sehingga kadar HDL (High Density Lipoprotein) di dalam aliran darah menurun dan kadar LDL (Low Density Lipoprotein) dalam darah meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar HDL dan LDL pada perokok konvensional dan perokok elektrik (vape).Metode: Jenis penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan di RSUD Labuang Baji, dengan jumlah responden sebanyak 20 orang terdiri dari 10 perokok konvensional dan 10 perokok elektrik (vape).Hasil: Penurunan kadar HDL pada perokok konvensional sebanyak 7 responden (70%), tinggi sebanyak 3 responden (30%) pada perokok elektrik (vape) penurunan kadar HDL sebanyak 10 responden (100%). Hasil kadar LDL perokok konvensional dengan klasifikasi optimal 4 responden (40%), hampir optimal 2 responden (20%), ambang batas tinggi 3 responden (30%) dan tinggi 1 responden (10%), pada perokok elektrik (vape) dengan klasifikasi optimal 2 responden (20%), hampir optimal 1 responden (10%), ambang batas tinggi 5 responden (50%) dan tinggi 2 responden (20%).Simpulan: Dari hasil penelitian diharapkan bahwa masyarakat menjaga pola hidup yang sehat serta mengurangi konsumsi rokok.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024