Hipertensi menjadi masalah kesehatan global dengan prevalensi yang terus meningkat. Penyakit ini berbahaya dan perlu diwaspadai, karena sering tanpa keluhan sehingga hipertensi dikategorikan silent killer. Faktor risiko hipertensi berhubungan dengan gaya hidup yang tidak sehat seperti kurang aktivitas fisik, kurang konsumsi buah dan sayur, serta kebiasaan merokok. Hasil Musyawah masyawakat desa menyepakati hipertensi prioritas masalah kesehatan yang perlu diintervensi. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk melakukan edukasi kesehatan dan inisiasi senam anti hipertensi sebagai upaya pencegahan dan pengendalian hipertensi. Edukasi kesehatan dilakukan pada kelompok bapak-bapak yang dilakukan bersamaan pada rapat bulanan pada tanggal 5 Juli 2024. Sementara, edukasi kesehatan dan inisiasi senam anti hipertensi pada kelompok ibu-ibu tanggal 8 Juli 2024. Total peserta sebanyak 48 orang. Materi edukasi kesehatan terkait hipertensi mencakup pengertian, gejala, pencegahan, dan penanggulangan terkait hipertensi. Senam anti hipertensi dipandu oleh instruktur senam professional. Kegiatan pretes dilakukan sebelum edukasi sementara postest dilakukan setelah peserta mendapatkan edukasi. Edukasi kesehatan dan senam anti hipertensi dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya upaya pencegahan hipertensi. Hal ini dibuktikan dengan adanya peningkatan nilai rata-rata pre tes dan postes yaitu dari 98,33 menjadi 90,83. Hasil uji statistik dengan menggunakan uji Paire T-Test menunjukkan terdapat perbedaan pengetahuan terkait Hipertensi sebelum dan sesudah pemberian edukasi dengan (p-value= 0,000). Upaya edukasi kesehatan perlu terus dilakukan secara berkelanjutan agar dapat menjadi motivasi masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat. Selain itu kegiatan senam sehat juga perlu dilakukan secara rutin dengan tokoh masyarakat sebagai penggerakknya.
Copyrights © 2024