Jurnal ini mengeksplorasi peran pertanian dan perdagangan internasional pada masa Daulah Bani Saljuk dalam konteks perkembangan ekonomi dan sosial. Pertanian menjadi pilar utama perekonomian dengan penerapan teknik irigasi yang inovatif dan pengelolaan lahan yang efisien, sehingga meningkatkan hasil panen dan ketersediaan pangan. Kebijakan pemerintah yang mendukung sektor pertanian, termasuk pengurangan pajak, mendorong pertumbuhan pasar lokal. Sementara itu, perdagangan internasional berkembang pesat melalui jalur perdagangan strategis yang menghubungkan Timur dan Barat. Berbagai komoditas, seperti rempah-rempah, tekstil, dan barang berharga, diperdagangkan, memperkuat hubungan antarbudaya. Pedagang berperan sebagai penghubung antara berbagai komunitas, menciptakan jaringan yang mendukung pertukaran ide dan teknologi. Penelitian ini menunjukkan bahwa interaksi antara pertanian dan perdagangan internasional bukan hanya memengaruhi ekonomi, tetapi juga memperkaya aspek sosial dan budaya masyarakat Bani Saljuk.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025