Toleransi beragama tercemin dari interaksi yang dilakukan antar umat beragama dengan tetap menjalin hubungan yang baik agama lain tanpa harusĀ mengintervensi umat lain untuk melakukan peribadatan, kebebasan beragama menjadi bagian dari sebagian bentuk penanaman sikap toleransi, sebab didalam setiap agama memiliki konsep kebebasan beragama dengan bentuk menghargai, menghormati tanpa membeda bedakan agama. Penelitian ini menjelaskan mengenai bagaimana wujud toleransi yang ada di dusun Kutorejo, desa Kalipait, kec. Tegaldlimo banyuwangi yang didalam dusun terdapat beberapa agama yang saling berbaur dan bertahan hingga saat ini. penelitian ini dianalisis menggunakan konsep toleransi beragama dengan pendekatan kualitatif analitis yang kemudian dikumpulkan sesuai hasil pengamatan dengan menambahkan sumber rujukan berupa jurnal maupun data yang masih berkaitan dengan topik penelitian. Dalam penelitian ini akan membahas pengertian toleransi dan kebebasan beragama, wujud toleransi yang ditunjukkan masyarakat dusun Kutorejo demi berlangsungnya kerukunan antar umat beragama. Penelitian ini berimplikasi pada pemahaman mengenai toleransi, kebebasan beragama dan wujud toleransi yang ditunjukkan didalam suatu masyarakat multikultural dengan beberapa agama didalam suatu lingkungan. Hasil dari penelitian, menjelaskan bahwasanya aspek kesadaran dalam diri masyarakat dusun Kutorejo dalam hal kekeluargaan dan persaudaraan masih terjalin dengan baik, hal tersebut ketika ada suatu kegiatan tradisi keagamaan masyarakat dari beberapa agama tidak mempersoalkan dan lebih kepada saling membantu tanpa membedakan agama, toleransi beragama ini terwujud dalam aspek sosial yang mengedepankan rasa kebersamaan dan persaudaraan demi terciptanya harmonisasi beragama, dari wujud toleransi budaya juga memperlihatkan pentingnya saling menyapa meski orang yang berasal dari luar dusun tanpa membedakan agama. dari hasil terlihat bahwa meski berbeda agama namun masyarakat Kutorejo lebih mengedepankan aspek persaudaraan dalam keberagamaan demi berlangsungnya masyarakat yang harmonis.
Copyrights © 2024