<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara parsial pengaruh kompetensi aparatur pengelola dana desa, sistem pengendalian internal, pemanfaatan teknologi informasi dan penggunaan siskeudes terhadap akuntabilitas pengelolaan dana desa didesa se-Kecamatan Simo. Teknik pengumpulan data melalui kuisioner, jumlah sampel sebanyak 44 responden yang ditetapkan menggukan teknik purposive sampling. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan analisis regresi linier berganda. Teknik pengujian data pada penelitian ini adalah uji instrumen data meliputi uji validitas dan uji reliabilitas, uji asumsi klasik meliputi uji normalitas, uji multikolonieritas, uji heteroskedastisitas dan uji autokorelasi, uji hipotesis meliputi uji parsial (uji t), uji simultan (uji F) dan koefisien determinasi (R2). Berdasarkan hasil uji t diketahui nilai signifikasi masing-masing variabel independen adalah X1 0,009 < 0,05 , X2 0,000 < 0,05, X3 0,038 < 0,05 dan X4 0,000 < 0,05. Maka disimpulkan bahwa variabel kompetensi aparatur pengelola dana desa, sistem pengendalian internal dan pemanfaatan teknologi informasi berpengaruh positif terhadap akuntabilitas dana desa. Sedangkan variabel penggunaan siskeudes berpengaruh negatif terhadap akuntabilitas pengelolaan dana desa, karena diketahui dalam analisis regresi linier berganda pada variabel tersebut menunjukkan arah yang negatif. Kata kunci : Akuntabilitas, Kompetensi, Sistem Pengendalian Internal, Pemanfataan Teknologi Informasi, Penggunaan Siskeudes.]]>
Copyrights © 2024
