<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas penerapan strategi pembelajaran Problem Based Learning dalam konteks Pendidikan Agama Islam (PAI), khususnya pada mata pelajaran Akidah Akhlak, serta mengidentifikasi berbagai klasifikasi serta urgensinya. Metode yang digunakan adalah studi lapangan dengan mengumpulkan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi untuk mendapatkan informasi yang mendalam dan otoritatif. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori komunikasi dan teori pembelajaran konstruktivis, yang menekankan pentingnya keterlibatan aktif siswa dalam proses belajar. Strategi ini merupakan strategi pembelajaran yang berpusat pada pemecahan masalah yang melibatkan siswa secara langsung dalam proses berpikir kritis dan analisis untuk menemukan solusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan strategi ini memiliki peran penting dalam meningkatkan efektivitas pembelajaran PAI, karena metode ini mendorong siswa untuk lebih aktif, kreatif, dan berpikir kritis dalam memahami konsep-konsep agama serta dapat mengamalkan nilai-nilai Akidah Akhlak. Dengan metode ini, siswa diajak untuk menganalisis permasalahan yang terkait dengan kehidupan sehari-hari, Problem Based Learning didefinisikan sebagai pendekatan pembelajaran yang menyediakan konteks masalah nyata, sehingga memberikan pengalaman belajar yang lebih relevan dan bermakna bagi siswa. Penelitian ini juga mengklasifikasikan Problem Based Learning berdasarkan aspek komunikasi dan kolaborasi, yang memungkinkan siswa untuk berdiskusi, bertukar ide, dan bekerja sama dalam kelompok. Temuan ini menegaskan urgensi penerapan Problem Based Learning yang variatif untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih efektif dan mendalam, sehingga siswa dapat memahami dan menginternalisasi ajaran agama Islam dengan lebih baik.]]>
Copyrights © 2025
